Progress Donasi Kebutuhan Server — Your Donation Urgently Needed — هذا الموقع بحاجة ماسة إلى تبرعاتكم
Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000
الْوَلِيدِ بْنِ عُتْبَةَ، وَكَانَا مُشْبِهَيْنِ حَدَثَيْنِ، وَمَالَ بِيَدِهِ، فَجَعَلَ بَاطِنَهَا إِلَى الأَرْضِ فَقَتَلَهُ، ثُمَّ قَامَ شَيْبةُ بْنُ رَبِيعَةَ، فَقَامَ إِلَيْهِ حَمْزَةُ، وَكَانَا وَأَشَارَ بِيَدِهِ فَوْقَ ذَلِكَ فَقَتَلَهُ، ثُمَّ قَامَ عُتْبَةُ بْنُ رَبِيعَةَ، فَقَامَ إِلَيْهِ عُبَيْدةُ بْنُ الْحَارِثِ، وَكَانَا مِثْلَ هَاتَيْنِ الأُسْطُوَانَتَيْنِ، فَاخْتَلَفَا، فَضَرَبَهُ عُبَيْدةُ ضَرْبَةً أَرْخَتْ عَاتِقَهُ الأَيْسَرَ، وَأَسَفَّ عُتْبَةُ لِرِجْلَيْ عُبَيْدَةَ، فَضَرَبَهُمَا بِالسَّيْفِ فَقَطَعَ سَاقَهُ، وَرَجَعَ حَمْزَةُ وَعَلِيٌّ عَلَى عُتْبَةَ، فَأَجْهَزَا عَلَيْهِ، وَحَمَلا عُبَيْدَةُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْعَرِيشِ، فَأَدْخَلاهُ عَلَيْهِ، فَأَضْجَعَهُ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَوَسَّدَهُ رِجْلَهُ، وَجَعَلَ يَمْسَحُ الْغُبَارَ عَنْ وَجْهِهِ.
فَقَالَ عُبَيْدَةُ: أَمَا وَاللَّهِ يَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ، لَوْ رَآنِي أَبُو طَالِبٍ لَعَلِمَ أَنِّي أَحَقُّ بِقَوْلِهِ مِنْهُ، حِينَ يَقُولُ:
Syaibah bin Rabi'ah, maka Hamzah bin Abdul Muthalib berdiri menghadapnya, keduanya saling menunjuk dengan tangan masing-masing. Lalu Hamzah membunuhnya. Kemudian datang Utsbah bin Rabi'ah, maka Ubaidah bin al-Harith berdiri menghadapnya. Keduanya sebanding seperti dua pohon tumbang. Mereka berdua bertarung, lalu Ubaidah memberikan pukulan yang mengenai bahu kiri Utsbah, sehingga Utsbah melihat ke arah dua kaki Ubaidah, lalu Utsbah menghantam keduanya dengan pedang sehingga memotong kakinya. Kemudian Hamzah dan Ali bin Abi Thalib kembali menghadapi Utsbah, dan keduanya menyerangnya. Hamzah dan Ali membawa Ubaidah kepada Nabi Muhammad SAW di tenda. Mereka membaringkannya di depan Nabi Muhammad SAW dan menyangganya dengan kaki Nabi. Nabi mengusap debu dari wajahnya.
Ubaidah berkata, "Demi Allah, wahai Rasulullah, kalau saja Abu Thalib melihatku sekarang, pasti dia akan tahu bahwa aku lebih berhak atas ucapan-ucapannya daripada dia, saat dia mengatakan..."
id) oleh ai_bot.| ID | Waktu | Bahasa | Penerjemah | Status | Aksi |
|---|---|---|---|---|---|
| #24 | id | ai_bot | Draft | — | |
Syaibah bin Rabi'ah, maka Hamzah bin Abdul Muthalib berdiri menghadapnya, keduanya saling menunjuk dengan tangan masing-masing. Lalu Hamzah membunuhnya. Kemudian datang Utsbah bin Rabi'ah, maka Ubaidah bin al-Harith berdiri menghadapnya. Keduanya sebanding seperti dua pohon tumbang. Mereka berdua bertarung, lalu Ubaidah memberikan pukulan yang mengenai bahu kiri Utsbah, sehingga Utsbah melihat ke arah dua kaki Ubaidah, lalu Utsbah menghantam keduanya dengan pedang sehingga memotong kakinya. Kemudian Hamzah dan Ali bin Abi Thalib kembali menghadapi Utsbah, dan keduanya menyerangnya. Hamzah dan Ali membawa Ubaidah kepada Nabi Muhammad SAW di tenda. Mereka membaringkannya di depan Nabi Muhammad SAW dan menyangganya dengan kaki Nabi. Nabi mengusap debu dari wajahnya. Ubaidah berkata, "Demi Allah, wahai Rasulullah, kalau saja Abu Thalib melihatku sekarang, pasti dia akan tahu bahwa aku lebih berhak atas ucapan-ucapannya daripada dia, saat dia mengatakan..." | |||||