Progress Donasi Kebutuhan Server — Your Donation Urgently Needed — هذا الموقع بحاجة ماسة إلى تبرعاتكم
Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000
وصف - جلّ وعلا - نفسه بالعزة (إنَّ الله عزيز حكيمٌ) البقرة: ٢٢٠ ، (أم عندهم خزائِن رحمة ربّك العزيز الوهَّاب) ص: ٩ .
ووصف بعض المخلوقين بالعزة، قال: (قالت امرأة العزيز) يوسف: ٥١ (وعزَّني في الخطاب) ص: ٢٣ ، وجمع المثالين في قوله: (ولله العزَّة ولرسوله وللمؤمنين) المنافقون: ٨ .
ولا شك أن ما وصف به الخالق من هذا الوصف مناف لما وصف به المخلوق، كمخالفة ذات الخالق لذات المخلوق.
ووصف نفسه - جلّ وعلا - بالقوة، قال: (ما أريد منهم من رزقٍ وما أريد أن يطعمون - إنَّ الله هو الرَّزَّاق ذو القوة المتين) الذاريات: ٥٧-٥٨ ، (ولينصرنَّ الله من ينصره إنَّ الله لقويٌّ عزيز) الحج: ٤٠ .
ووصف بعض المخلوقين بالقوة، قال: (ويزدكم قوةً إلى قوتكم) هود: ٥٢ ، وقال - جلّ وعلا - (الله الذي خلقكم من ضعفٍ ثم جعل من بعد ضعفٍ قوةً ثمَّ جعل من بعد قوةٍ ضعفاً وشيبةً) الروم: ٥٤ .
وجمع بين المثالين في قوله: (فأمَّا عادٌ فاستكبروا في الأرض بغير الحق وقالوا من أشدُّ منَّا قوةً أولم يروا أنَّ الله الذي خلقهم هو أشدُّ منهم قوةً وكانوا بآياتنا يجحدون) فصلت: ١٥ .
7. Sifat al-‘Izzah (Kemuliaan/Kekuatan yang tak terkalahkan):
Allah menyifati diri-Nya dengan al-‘izzah, sebagaimana firman-Nya:
إِنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. (Surah Al-Baqarah: 220)
أَمْ عِنْدَهُمْ خَزَائِنُ رَحْمَةِ رَبِّكَ الْعَزِيزِ الْوَهَّابِ
Atau apakah mereka mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Maha Perkasa lagi Maha Pemberi? (Surah Shad: 9)
Allah juga menisbatkan al-‘izzah kepada sebagian makhluk, sebagaimana firman-Nya:
قَالَتِ امْرَأَةُ الْعَزِيزِ
Istri al-‘Aziz berkata. (Surah Yusuf: 51)
وَعَزَّنِي فِي الْخِطَابِ
Dan dia menang dalam perdebatan denganku. (Surah Shad: 23)
وَلِلَّهِ الْعِزَّةُ وَلِرَسُولِهِ وَلِلْمُؤْمِنِينَ
Dan bagi Allah, Rasul-Nya, dan orang-orang mukmin adalah kemuliaan. (Surah Al-Munafiqun: 8)
Tidak diragukan bahwa al-‘izzah yang Allah sandarkan kepada diri-Nya sesuai dengan kesempurnaan dan keagungan-Nya, berbeda dengan al-‘izzah yang dinisbatkan kepada makhluk, yang terbatas sesuai kelemahan mereka.
8. Sifat al-Quwwah (Kekuatan):
Allah menyifati diri-Nya dengan al-quwwah, sebagaimana firman-Nya:
مَا أُرِيدُ مِنْهُمْ مِنْ رِزْقٍ وَمَا أُرِيدُ أَنْ يُطْعِمُونِ ﴿٥٧﴾ إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِينُ ﴿٥٨﴾
Aku tidak menghendaki rezeki sedikit pun dari mereka, dan Aku tidak menghendaki supaya mereka memberi Aku makan. Sesungguhnya Allah, Dialah Maha Pemberi rezeki, Yang mempunyai kekuatan lagi sangat kokoh. (Surah Adz-Dzariyat: 57–58)
وَلَيَنْصُرَنَّ اللَّهُ مَنْ يَنْصُرُهُ ۗ إِنَّ اللَّهَ لَقَوِيٌّ عَزِيزٌ
Dan sungguh Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa. (Surah Al-Hajj: 40)
Allah juga menisbatkan al-quwwah kepada makhluk, sebagaimana firman-Nya:
وَيَزِدْكُمْ قُوَّةً إِلَىٰ قُوَّتِكُمْ
Dan Allah akan menambah kekuatan kepada kekuatan kalian. (Surah Hud: 52)
اللَّهُ الَّذِي خَلَقَكُمْ مِنْ ضَعْفٍ ثُمَّ جَعَلَ مِنْ بَعْدِ ضَعْفٍ قُوَّةً ثُمَّ جَعَلَ مِنْ بَعْدِ قُوَّةٍ ضَعْفًا وَشَيْبَةً
Allah-lah yang menciptakan kalian dari keadaan lemah, kemudian Dia menjadikan sesudah lemah itu menjadi kuat, lalu menjadikan sesudah kuat itu menjadi lemah (kembali) dan beruban. (Surah Ar-Rum: 54)
Allah menggabungkan keduanya dalam satu contoh, sebagaimana firman-Nya:
فَأَمَّا عَادٌ فَاسْتَكْبَرُوا فِي الْأَرْضِ بِغَيْرِ الْحَقِّ وَقَالُوا مَنْ أَشَدُّ مِنَّا قُوَّةً ۖ أَوَلَمْ يَرَوْا أَنَّ اللَّهَ الَّذِي خَلَقَهُمْ هُوَ أَشَدُّ مِنْهُمْ قُوَّةً ۖ وَكَانُوا بِآيَاتِنَا يَجْحَدُونَ
Adapun kaum ‘Aad, mereka menyombongkan diri di muka bumi tanpa alasan yang benar, dan berkata: “Siapakah yang lebih besar kekuatannya dari kami?” Dan apakah mereka tidak memperhatikan bahwa Allah yang menciptakan mereka lebih besar kekuatan-Nya daripada mereka? Dan mereka selalu mengingkari tanda-tanda (kekuasaan) Kami. (Surah Fussilat: 15)