Loading...

Maktabah Reza Ervani

15%

Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000



Judul Kitab : Kay Nazhfar biHaqqina fi Filastin - Detail Buku
Halaman Ke : 3
Jumlah yang dimuat : 6
« Sebelumnya Halaman 3 dari 6 Berikutnya » Daftar Isi
Arabic Original Text

وفي نظرنا، إن هذا الفارق بين النجاح النسبي الذي أصابته الحركة الصهيونية حتى الآن، وبين التعثر الذي اعترى الردود الفلسطينية والعربية، يرجع إلى الفارق في القدرة بين الجانبين: الجانب الصهيوني الذي تمكن من استخدام وسائل العصر الحديث لتجنيد قواه الداخلية واجتذاب الدعم الخارجي، والجانب العربي الذي تخلفه في هذا المجال. وفي مقدمة أسباب النهوض من هذا التخلف، إقدام الجانب العربي على تفحص هذا الفارق تفحصاً واعياً، وعلى السعي الجدي المستمر للتغلب عليه ولعكسه لمصلحة العرب. والقدرة التي نتحدث عنها  هنا هي القدرة الفعلية، المحققة والعاملة في الميادين الوطنية والقومية والعالمية. إن للعرب تفوقاً بارزاً في سعة الأرض وعدد السكان وغنى الموارد الطبيعية وغيرها من الإمكانات، لكن لا يدخل في الواقع من هذه الإمكانات في الميزان أو الميدان إلاّ ما استغل استغلالاً محكماً. أما ما بقي غير مستغل أو مستغلاً استغلالاً ناقصاً أو رديئاً، فقد يعود عبئاً وعائقاً بدلاً من أن يكون عامل حفز وتقوية.

وليس معنى الاهتمام ببناء القدرة الذاتية وتحقيق إمكاناتها الانصراف عن التمسك بالحق، وعن غرس معانيه في القلوب والنفوس والدفاع عنه في شتى المجالات؛ فالحق هو الذي يذكي نار المقاومة ويبعث نشاطها، لكنه لا يكفي وحده، وخصوصاً في هذا العصر الذي توافرت فيه مصادر القدرة وتصاعد أثرها.

وإذا نحن وجهنا النظر إلى القدرة الذاتية وأكدنا أهميتها، فلما شاع ويشيع في مجتمعنا العربي عن تآمر الدول المستعمرة علينا، ولما تعودنا تضخيم هذا الدور تضخيماً يحجب في أذهاننا – بوعي أو لا وعي – مسؤوليتنا الخاص ودورنا المطلوب. ولا جدال في أن القوى الكبرى النافذة قد طغت علينا باستعمارها التقليدي واستعمارها الجديد، وأن ما أصابنا من تراجع وتردّ في فلسطين وغير فلسطين هو، إلى حد كبير، من صنع أيديها ظاهراً أو باطناً. لكن ما كان لهذه الدول أن تصنع ما صنعت أو أن تحدث هذا الأثر الخطر في ما ابتلينا به من خسائر متتابعة لولا أمران: (1) تراخينا نحن في توليد قدرتنا الذاتية التي هي ملاذنا الأمين، وتركنا الفساد يتفشى فينا ويبدد ما يتجمع لدينا من هذه القدرة ويضعف أثرها؛ (2) قدرة الصهيونية على اجتذاب هذه القوى إلى جانبها والحصول على تأييدها، وإفساد العلائق بينها وبين العرب، وجعلها تستهين بالحقوق العربية وتقف سداً منيعاً في وجهها.

من مزايا هذه القدرة الذاتية الفعلية أنها لا تنحصر في حيز واحد، بل تنتشر في المجتمع عامة بمظاهر مختلفة في الميادين العسكرية والسياسية والاقتصادية والاجتماعية والثقافية. ولا يتسع مجالنا هنا لتناول هذه المظاهر المختلفة واقتراح ما يجب إعداده لكل منها، ولها جميهاً، من أجل تكوين المجتمع العربي المتحرر القادر. بل ليست هذه المهمة الجليلة من شأن فرد من الأفرد أو أفراد وجماعات متفرقين، وإنما هي من شأن القيادات العربية، تنصب على هذا المطلوب وتخصص له فرق عمل واعية ومنتظمة لتستخرج الواجب تحقيقه في كل من ميادين النضال، وفيها كافة، ليكون لنا المجتمع العربي المنشود. وبإبدائنا ملاحظاتنا في هذا المقال، إنما نتوجه إلى هذا المجتمع في وضعه الحاضر. فلقد أصبح واضحاً في نظرنا أنه ليس مهيأً لكسب المعركة الحاضرة، أو للإعداد الصحيح للمعارك المقبلة، وأنه لن يقوى على هذا وذاك إلا إذا جاز تغيراً جذرياً شاملاً في وجوه تكوينه وفي أساليب فكره وعمله – تغيراً يجدد قياداته ويزيل الكوابس الضاغطة على شعوبه، ويستبدل بالتركيبة الاجتماعية – السياسية – العقلية الحاضرة كياناً عضوياً يفيض بالحياة ويندفع إلى استجماع أسباب الحصانة والتقدم. ومن دون هذا التغير، لا يستطيع مجتمعنا أن يحمي ذاته حاضراً ومستقبلاً مهما يجند من جيوش ويجمع من أسلحة ويهيىء من أموال ويحشد من وسائل الكفاح المادية بوجه عام.

Bahasa Indonesia Translation

Menurut pandangan kami, perbedaan antara keberhasilan relatif yang dicapai gerakan Zionis hingga kini dan kegagalan respons Palestina dan Arab disebabkan oleh perbedaan kemampuan antara kedua pihak: pihak Zionis berhasil memanfaatkan sarana-sarana modern untuk merekrut kekuatannya sendiri dan menarik dukungan luar, sedangkan pihak Arab tertinggal dalam hal ini. Salah satu langkah utama untuk menutup ketertinggalan itu adalah pihak Arab mau menelaah perbedaan kemampuan ini secara jujur dan tekun, serta bekerja sungguh-sungguh untuk mengatasi dan membaliknya menjadi keuntungan bagi bangsa Arab.

Yang dimaksud kemampuan di sini adalah kemampuan nyata — yang bekerja dan berpengaruh di bidang-bidang nasional, kebangsaan, dan dunia internasional. Arab memiliki keunggulan nyata dari segi luas wilayah, jumlah penduduk, kekayaan sumber daya alam, dan potensi lainnya; namun dari semua itu, yang benar-benar bermakna di medan perjuangan hanyalah apa yang dimanfaatkan secara terampil. Sisanya — yang tidak dimanfaatkan, dimanfaatkan secara kurang baik, atau disia-siakan — justru bisa menjadi beban dan penghalang, bukan pemicu kekuatan.

Memperkuat kemampuan sendiri tidak berarti kita meninggalkan pembelaan atas hak; hak itu justru yang menyalakan semangat perlawanan dan memberi arah. Namun hak saja tidak cukup, terutama di zaman ini ketika sumber-sumber kekuatan semakin tersedia dan berpengaruh. Karenanya penting mengalihkan perhatian dari sekadar menyalahkan campur tangan negara-negara imperialis — yang memang punya peranan besar — ke pengakuan atas tanggung jawab kita sendiri. Tidak dapat disangkal bahwa kekuatan-kekuatan besar telah menindas kita lewat penjajahan lama maupun bentuk-bentuk baru. Namun tindakan mereka tidak akan seefektif itu bila bukan karena dua faktor utama: (1) kelalaian kita dalam membangun kemampuan sendiri dan melawan korupsi yang melumpuhkan sumber daya kita; dan (2) kemampuan Zionis menarik dukungan pihak-pihak luar, merusak hubungan mereka dengan Arab, dan membuat mereka meremehkan hak-hak Arab.

Salah satu kelebihan kemampuan nyata adalah ia tidak terpusat pada satu bidang saja, melainkan menyebar di seluruh lapisan masyarakat: militer, politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Ruang ini terlalu luas untuk dibahas tuntas di sini, dan tiap bidang memerlukan persiapan khusus. Tugas besar ini bukan pekerjaan perorangan atau kelompok kecil yang terpisah, melainkan tanggung jawab pemimpin-pemimpin Arab: mereka harus menjadikan tujuan ini prioritas, membentuk tim kerja yang sadar dan terorganisir, dan merumuskan tugas-tugas konkret di tiap medan perjuangan supaya tercipta masyarakat Arab yang merdeka dan berdaya.

Dari pengamatan kami hari ini, masyarakat Arab saat ini belum siap memenangkan pergumulan yang sedang berlangsung maupun mempersiapkan perjuangan di masa datang. Mampu atau tidaknya kita menghadapi tantangan ini bergantung pada perubahan radikal dan menyeluruh dalam struktur pembentukan masyarakat, dalam pola pikir, dan dalam cara bekerja — perubahan yang membaharui kepemimpinan, menghilangkan penghambat yang menekan rakyat, dan menggantikan tatanan sosial-politik-kultural saat ini dengan sebuah susunan organik yang penuh kehidupan dan terdorong untuk mengumpulkan sebab-sebab daya tahan dan kemajuan.

Tanpa perubahan semacam ini, masyarakat kita tidak akan mampu melindungi diri, baik sekarang maupun di masa mendatang, walau sebanyak apapun pasukan yang dikumpulkan, senjata yang dibeli, atau dana yang disediakan, dan walau seluas apapun upaya-upaya material untuk berjuang.

IDWaktuBahasaPenerjemahStatusAksi
#321 Sep 2025, 11:40:06idadminTervalidasi

Menurut pandangan kami, perbedaan antara keberhasilan relatif yang dicapai gerakan Zionis hingga kini dan kegagalan respons Palestina dan Arab disebabkan oleh perbedaan kemampuan antara kedua pihak: pihak Zionis berhasil memanfaatkan sarana-sarana modern untuk merekrut kekuatannya sendiri dan menarik dukungan luar, sedangkan pihak Arab tertinggal dalam hal ini. Salah satu langkah utama untuk menutup ketertinggalan itu adalah pihak Arab mau menelaah perbedaan kemampuan ini secara jujur dan tekun, serta bekerja sungguh-sungguh untuk mengatasi dan membaliknya menjadi keuntungan bagi bangsa Arab.

Yang dimaksud kemampuan di sini adalah kemampuan nyata — yang bekerja dan berpengaruh di bidang-bidang nasional, kebangsaan, dan dunia internasional. Arab memiliki keunggulan nyata dari segi luas wilayah, jumlah penduduk, kekayaan sumber daya alam, dan potensi lainnya; namun dari semua itu, yang benar-benar bermakna di medan perjuangan hanyalah apa yang dimanfaatkan secara terampil. Sisanya — yang tidak dimanfaatkan, dimanfaatkan secara kurang baik, atau disia-siakan — justru bisa menjadi beban dan penghalang, bukan pemicu kekuatan.

Memperkuat kemampuan sendiri tidak berarti kita meninggalkan pembelaan atas hak; hak itu justru yang menyalakan semangat perlawanan dan memberi arah. Namun hak saja tidak cukup, terutama di zaman ini ketika sumber-sumber kekuatan semakin tersedia dan berpengaruh. Karenanya penting mengalihkan perhatian dari sekadar menyalahkan campur tangan negara-negara imperialis — yang memang punya peranan besar — ke pengakuan atas tanggung jawab kita sendiri. Tidak dapat disangkal bahwa kekuatan-kekuatan besar telah menindas kita lewat penjajahan lama maupun bentuk-bentuk baru. Namun tindakan mereka tidak akan seefektif itu bila bukan karena dua faktor utama: (1) kelalaian kita dalam membangun kemampuan sendiri dan melawan korupsi yang melumpuhkan sumber daya kita; dan (2) kemampuan Zionis menarik dukungan pihak-pihak luar, merusak hubungan mereka dengan Arab, dan membuat mereka meremehkan hak-hak Arab.

Salah satu kelebihan kemampuan nyata adalah ia tidak terpusat pada satu bidang saja, melainkan menyebar di seluruh lapisan masyarakat: militer, politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Ruang ini terlalu luas untuk dibahas tuntas di sini, dan tiap bidang memerlukan persiapan khusus. Tugas besar ini bukan pekerjaan perorangan atau kelompok kecil yang terpisah, melainkan tanggung jawab pemimpin-pemimpin Arab: mereka harus menjadikan tujuan ini prioritas, membentuk tim kerja yang sadar dan terorganisir, dan merumuskan tugas-tugas konkret di tiap medan perjuangan supaya tercipta masyarakat Arab yang merdeka dan berdaya.

Dari pengamatan kami hari ini, masyarakat Arab saat ini belum siap memenangkan pergumulan yang sedang berlangsung maupun mempersiapkan perjuangan di masa datang. Mampu atau tidaknya kita menghadapi tantangan ini bergantung pada perubahan radikal dan menyeluruh dalam struktur pembentukan masyarakat, dalam pola pikir, dan dalam cara bekerja — perubahan yang membaharui kepemimpinan, menghilangkan penghambat yang menekan rakyat, dan menggantikan tatanan sosial-politik-kultural saat ini dengan sebuah susunan organik yang penuh kehidupan dan terdorong untuk mengumpulkan sebab-sebab daya tahan dan kemajuan.

Tanpa perubahan semacam ini, masyarakat kita tidak akan mampu melindungi diri, baik sekarang maupun di masa mendatang, walau sebanyak apapun pasukan yang dikumpulkan, senjata yang dibeli, atau dana yang disediakan, dan walau seluas apapun upaya-upaya material untuk berjuang.


Beberapa bagian dari Terjemahan di-generate menggunakan Artificial Intelligence secara otomatis, dan belum melalui proses pengeditan

Untuk Teks dari Buku Berbahasa Indonesia atau Inggris, banyak bagian yang merupakan hasil OCR dan belum diedit


Belum ada terjemahan untuk halaman ini atau ada terjemahan yang kurang tepat ?

« Sebelumnya Halaman 3 dari 6 Berikutnya » Daftar Isi