Progress Donasi Kebutuhan Server — Your Donation Urgently Needed — هذا الموقع بحاجة ماسة إلى تبرعاتكم
Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000
وَقَالَ مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ أَبِي مُحَمَّدٍ عن عكرمة أو سعيد بن جبير عن ابن عَبَّاسٍ قَالَ: قَالَ اللَّهُ تَعَالَى: يَا أَيُّهَا النَّاسُ اعْبُدُوا رَبَّكُمُ لِلْفَرِيقَيْنِ جَمِيعًا مِنَ الْكُفَّارِ وَالْمُنَافِقِينَ، أَيْ وَحِّدُوا رَبَّكُمُ الَّذِي خَلَقَكُمْ وَالَّذِينَ مِنْ قَبْلِكُمْ «١» . وَبِهِ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ فَلا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْداداً وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ أَيْ لَا تُشْرِكُوا بِاللَّهِ غَيْرَهُ مِنَ الْأَنْدَادِ الَّتِي لَا تَنْفَعُ وَلَا تَضُرُّ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ أَنَّهُ لَا رَبَّ لَكُمْ يَرْزَقُكُمْ غَيْرُهُ وَقَدْ عَلِمْتُمْ أَنَّ الَّذِي يَدْعُوكُمْ إِلَيْهِ الرَّسُولُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وسلم من التوحيد هُوَ الْحَقُّ الَّذِي لَا شَكَّ فِيهِ. وَهَكَذَا قَالَ قَتَادَةُ. وَقَالَ ابْنُ أَبِي حَاتِمٍ: حَدَّثَنَا أَحْمَدُ بْنُ عَمْرِو بْنِ أَبِي عَاصِمٍ حَدَّثَنَا أبو عمرو حدثنا أبو الضَّحَّاكُ بْنُ مَخْلَدٍ أَبُو عَاصِمٍ حَدَّثَنَا شَبِيبُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا عِكْرِمَةُ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ فِي قَوْلِ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ: فَلا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْداداً قَالَ: الْأَنْدَادُ هُوَ الشِّرْكُ أَخْفَى مِنْ دَبِيبِ النَّمْلِ عَلَى صَفَاةٍ سَوْدَاءٍ فِي ظُلْمَةِ اللَّيْلِ، وَهُوَ أَنْ يَقُولَ: وَاللَّهِ وَحَيَاتِكَ يَا فُلَانُ وَحَيَاتِي، وَيَقُولُ: لَوْلَا كَلْبَةُ هَذَا لَأَتَانَا اللُّصُوصُ البارحة، وَلَوْلَا الْبَطُّ فِي الدَّارِ لَأَتَى اللُّصُوصُ، وَقَوْلُ الرَّجُلِ لِصَاحِبِهِ: مَا شَاءَ اللَّهُ وَشِئْتَ، وَقَوْلُ الرَّجُلِ: لَوْلَا اللَّهُ وَفُلَانٌ لَا تَجْعَلُ فِيهَا فُلَانَ، هَذَا كُلُّهُ بِهِ شِرْكٌ. وَفِي الْحَدِيثِ أَنَّ رَجُلًا قَالَ لِرَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ما شاء وشئت، قال: «أَجَعَلْتَنِي لِلَّهِ نِدًّا» وَفِي الْحَدِيثِ الْآخَرِ: «نِعْمَ الْقَوْمُ أَنْتُمْ لَوْلَا أَنَّكُمْ تُنَدِّدُونَ: تَقُولُونَ مَا شَاءَ اللَّهُ وَشَاءَ فُلَانٌ» قَالَ أَبُو الْعَالِيَةِ: فَلَا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْدَادًا أَيْ عُدَلَاءَ شُرَكَاءَ، وَهَكَذَا قَالَ الرَّبِيعُ بْنُ أَنَسٍ وَقَتَادَةُ وَالسُّدِّيُّ وَأَبُو مَالِكٍ وَإِسْمَاعِيلُ بْنُ أَبِي خَالِدٍ، وَقَالَ مُجَاهِدٌ فَلا تَجْعَلُوا لِلَّهِ أَنْداداً وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ قَالَ: تَعْلَمُونَ أَنَّهُ إِلَهٌ وَاحِدٌ فِي التَّوْرَاةِ وَالْإِنْجِيلِ.
ذِكْرُ حَدِيثٍ فِي مَعْنَى هَذِهِ الْآيَةِ الْكَرِيمَةِ
قَالَ الْإِمَامُ أَحْمَدُ «٢» : حَدَّثَنَا عَفَّانُ حَدَّثَنَا أَبُو خَلَفٍ مُوسَى بْنُ خَلَفٍ، وَكَانَ يُعَدُّ مِنَ الْبُدَلَاءِ «٣» ، حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ أَبِي كَثِيرٍ عَنْ زَيْدِ بْنِ سَلَّامٍ عَنْ جَدِّهِ مَمْطُورٍ عَنِ الْحَارِثِ الْأَشْعَرِيِّ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: «إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ أَمَرَ يَحْيَى بْنَ زَكَرِيَّا عَلَيْهِ السَّلَامُ بِخَمْسِ كَلِمَاتٍ أَنْ يَعْمَلَ بِهِنَّ وَأَنْ يَأْمُرَ بني إسرائيل أن يعملوا بهن وأنه كاد أن يُبْطِئُ بِهَا فَقَالَ لَهُ عِيسَى عَلَيْهِ السَّلَامُ: إِنَّكَ قَدْ أُمِرْتَ بِخَمْسِ كَلِمَاتٍ أَنْ تَعْمَلَ بِهِنَّ وَتَأْمُرَ بَنِي إِسْرَائِيلَ أَنْ يَعْمَلُوا بِهِنَّ فَإِمَّا أَنْ تُبْلِغَهُنَّ وَإِمَّا أَنْ أُبْلِغَهُنَّ، فَقَالَ: يَا أَخِي إِنِّي أَخْشَى إِنْ سَبَقْتَنِي أَنْ أُعَذَّبَ أَوْ يُخْسَفَ بِي قَالَ: فَجَمَعَ يَحْيَى بْنُ زَكَرِيَّا بَنِي إِسْرَائِيلَ فِي بَيْتِ الْمَقْدِسِ حَتَّى امْتَلَأَ الْمَسْجِدُ فَقَعَدَ عَلَى الشَّرَفِ فَحَمِدَ اللَّهَ وَأَثْنَى عَلَيْهِ ثُمَّ قَالَ: إِنَّ اللَّهَ أَمَرَنِي بِخَمْسِ كَلِمَاتٍ أَنْ أَعْمَلَ بِهِنَّ وَآمُرَكُمْ أن تعملوا بهن،
(١) الطبري ١/ ١٩٦.
(٢) المسند ج ٤ ص ١٣٠.
(٣) البدلاء أو الأبدال: قوم من الصالحين بهم يقيم الله الأرض، لا يموت منهم أحد إلا قام مكانه آخره، فلذلك سموا أبدالا. (لسان العرب: بدل) .
Muhammad bin Ishaq meriwayatkan dari Muhammad bin Abi Muhammad, dari ‘Ikrimah atau Sa‘īd bin Jubair, dari Ibnu ‘Abbās, ia berkata:
Allah Ta‘ala berfirman: "Wahai manusia, sembahlah Rabb kalian..." — ditujukan kepada dua golongan sekaligus, yaitu orang-orang kafir dan munafik, maksudnya: "Bertauhidlah kepada Rabb kalian yang telah menciptakan kalian dan orang-orang sebelum kalian."
Dan dari jalur yang sama, dari Ibnu ‘Abbās, firman Allah:
"Maka janganlah kalian menjadikan tandingan-tandingan bagi Allah, padahal kalian mengetahui."
Maksudnya: "Janganlah kalian menyekutukan Allah dengan selain-Nya dari kalangan tandingan-tandingan yang tidak memberi manfaat dan tidak pula memberi mudarat, padahal kalian mengetahui bahwa tidak ada Rabb selain-Nya yang memberi rezeki kepada kalian."
Dan sesungguhnya kalian telah mengetahui bahwa apa yang diajarkan oleh Rasul kepada kalian, yaitu tauhid, adalah kebenaran yang tidak ada keraguan padanya.
Demikian juga dikatakan oleh Qatādah.
Ibnu Abī Ḥātim meriwayatkan:
Ahmad bin ‘Amr bin Abī ‘Āṣim memberitakan kepada kami, ia berkata:
Abū ‘Amr menceritakan kepada kami, dari Abū Dhohhāk bin Makhlad Abū ‘Āṣim, dari Syabīb bin Bisyr, dari ‘Ikrimah, dari Ibnu ‘Abbās, dalam firman Allah ‘azza wa jalla:
"Maka janganlah kalian menjadikan tandingan-tandingan bagi Allah..."
Ibnu ‘Abbās berkata:
"Tandingan (andād) adalah syirik yang lebih samar dari gerakan semut kecil di atas batu yang licin di kegelapan malam."
Contohnya adalah:
Ucapan: "Demi Allah dan demi hidupmu wahai Fulan, dan demi hidupku sendiri."
Atau: "Kalau bukan karena anjing betina ini, pasti pencuri masuk tadi malam."
Atau: "Kalau bukan karena bebek di halaman, pasti pencuri masuk."
Ucapan seseorang kepada sahabatnya: "Apa yang dikehendaki Allah dan kamu."
Atau: "Kalau bukan karena Allah dan Fulan."
Dalam semua ungkapan itu terdapat unsur kesyirikan.
Dalam hadits disebutkan, ada seseorang berkata kepada Rasulullah ﷺ:
"Apa yang dikehendaki Allah dan engkau."
Lalu beliau bersabda:
"Apakah engkau menjadikanku sebagai tandingan bagi Allah?"
Dan dalam hadits lain:
"Kalian adalah kaum yang baik, seandainya saja kalian tidak menjadikan tandingan-tandingan bagi Allah, yaitu dengan mengatakan: ‘Apa yang dikehendaki Allah dan dikehendaki Fulan’."
Abū al-‘Āliyah berkata:
"Janganlah kalian menjadikan bagi Allah tandingan-tandingan,"
yaitu: orang-orang yang dianggap sebanding, sebagai sekutu-sekutu.
Demikian juga dikatakan oleh ar-Rabī‘ bin Anas, Qatādah, as-Suddī, Abū Mālik, dan Ismā‘īl bin Abī Khālid.
Mujāhid berkata:
"Janganlah kalian menjadikan bagi Allah tandingan-tandingan..."
maksudnya: "Padahal kalian mengetahui bahwa Dia adalah Tuhan yang Esa, sebagaimana yang tertulis dalam Taurat dan Injil."
Riwayat Hadits yang Menguatkan Makna Ayat Ini:
Imam Ahmad berkata:
‘Affān menceritakan kepada kami, dari Abū Khalaf Mūsā bin Khalaf (yang dikenal termasuk badalā’ [orang-orang pilihan]), dari Yaḥyā bin Abī Katsīr, dari Zayd bin Sallām, dari kakeknya Mamṭūr, dari al-Ḥārith al-Asy‘arī, bahwa Nabi Allah ﷺ bersabda:
"Sesungguhnya Allah ‘azza wa jalla memerintahkan kepada Yahyā bin Zakariyā ‘alayhissalām lima kalimat agar ia mengamalkannya dan memerintahkan Bani Israil untuk mengamalkannya."
"Namun, Yahyā hampir saja menunda-nunda perintah tersebut. Maka ‘Īsā ‘alayhissalām berkata kepadanya: 'Sesungguhnya engkau telah diperintahkan lima kalimat untuk diamalkan dan agar engkau memerintahkan Bani Israil untuk mengamalkannya. Maka lakukanlah, atau aku yang akan menyampaikannya.'
Yahyā menjawab: 'Wahai saudaraku, aku khawatir jika engkau mendahuluiku, aku akan disiksa atau ditimpa bencana.'"
Maka Yahyā bin Zakariyā mengumpulkan Bani Israil di Baitul Maqdis hingga masjid itu penuh. Lalu ia duduk di tempat yang tinggi, memuji Allah dan menyanjung-Nya, lalu berkata:
"Sesungguhnya Allah memerintahkanku lima kalimat agar aku mengamalkannya dan memerintahkan kalian untuk mengamalkannya..."