Loading...

Maktabah Reza Ervani

15%

Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000



Judul Kitab : Tafsir Ibnu Katsir - Detail Buku
Halaman Ke : 135
Jumlah yang dimuat : 4377
« Sebelumnya Halaman 135 dari 4377 Berikutnya » Daftar Isi
Arabic Original Text

وَسَنَبْسُطُ الْمَسْأَلَةَ إِنَّ شَاءَ اللَّهُ تَعَالَى عِنْدَ قَوْلِهِ: إِلَّا إِبْلِيسَ كانَ مِنَ الْجِنِّ فَفَسَقَ عَنْ أَمْرِ رَبِّهِ الكهف: ٥٠ ولذا قَالَ مُحَمَّدُ بْنُ إِسْحَاقَ عَنْ خَلَّادٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ طَاوُسٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، قَالَ: كَانَ إِبْلِيسُ قَبْلَ أَنْ يَرْكَبَ الْمَعْصِيَةَ مِنَ الْمَلَائِكَةِ اسْمُهُ عَزَازِيلُ وَكَانَ مِنْ سُكَّانِ الْأَرْضِ وَكَانَ مِنْ أَشَدِّ الْمَلَائِكَةِ اجْتِهَادًا، وَأَكْثَرِهِمْ عِلْمًا، فَذَلِكَ دَعَاهُ إِلَى الْكِبْرِ، وَكَانَ مِنْ حَيٍّ يسمونه جِنًّا «١» . وَفِي رِوَايَةٍ عَنْ خَلَّادٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ طَاوُسٍ أَوْ مُجَاهِدٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ أَوْ غَيْرِهِ بِنَحْوِهِ. وَقَالَ ابْنُ أَبِي حَاتِمٍ: حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ سُلَيْمَانَ حَدَّثَنَا عَبَّادٌ يَعْنِي ابْنَ الْعَوَّامِ عَنْ سُفْيَانَ بْنِ حُسَيْنٍ عَنْ يَعْلَى بْنِ مُسْلِمٍ عَنْ سَعِيدِ بْنِ جُبَيْرٍ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ، قال: كان إبليس اسمه عزازيل، وكان من أشرف الْمَلَائِكَةِ مِنْ ذَوِي الْأَجْنِحَةِ الْأَرْبَعَةِ، ثُمَّ أَبْلَسَ بَعْدُ. وَقَالَ سُنَيْدٌ، عَنْ حَجَّاجٍ عَنِ ابْنِ جُرَيْجٍ، قَالَ: قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ: كَانَ إِبْلِيسُ مِنْ أَشْرَافِ الْمَلَائِكَةِ وَأَكْرَمُهُمْ قَبِيلَةً، وَكَانَ خَازِنًا عَلَى الْجِنَانِ، وَكَانَ لَهُ سُلْطَانُ سَمَاءِ الدُّنْيَا، وَكَانَ لَهُ سُلْطَانُ الْأَرْضِ «٢» . وَهَكَذَا رَوَى الضَّحَّاكُ وَغَيْرُهُ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ سَوَاءً. وَقَالَ صَالِحٌ مولى التوأمة «٣» عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ: إِنَّ مِنَ الْمَلَائِكَةِ قَبِيلًا يُقَالُ لَهُمُ الْجِنُّ: وَكَانَ إِبْلِيسُ مِنْهُمْ، وَكَانَ يَسُوسُ مَا بَيْنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ، فَعَصَى، فَمَسَخَهُ اللَّهُ شَيْطَانًا رَجِيمًا، رَوَاهُ ابْنُ جَرِيرٍ «٤» . وَقَالَ قتادة عن سعد بْنِ الْمُسَيَّبِ: كَانَ إِبْلِيسُ رَئِيسَ مَلَائِكَةِ سَمَاءِ الدُّنْيَا «٥» . وَقَالَ ابْنُ جَرِيرٍ: حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا عَدِيُّ بْنُ أَبِي عَدِيٍّ عَنْ عَوْفٍ عَنِ الْحَسَنِ، قَالَ: مَا كَانَ إِبْلِيسُ مِنَ الْمَلَائِكَةِ طَرْفَةَ عَيْنٍ قَطُّ، وَإِنَّهُ لَأَصْلُ الْجِنِّ كَمَا أَنَّ آدَمَ أَصْلُ الْإِنْسِ. وَهَذَا الإسناد صَحِيحٌ عَنِ الْحَسَنِ. وَهَكَذَا قَالَ عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ زَيْدِ بْنِ أَسْلَمَ سَوَاءً. وَقَالَ شَهْرُ بْنُ حَوْشَبٍ: كَانَ إِبْلِيسُ مِنَ الْجِنِّ الَّذِينَ طَرَدَتْهُمُ الْمَلَائِكَةُ فَأَسَرَهُ بَعْضُ الْمَلَائِكَةِ فَذَهَبَ بِهِ إِلَى السَّمَاءِ، رَوَاهُ ابْنُ جَرِيرٍ. وَقَالَ سُنَيْدُ بْنُ دَاوُدَ: حَدَّثَنَا هُشَيْمٌ أَنْبَأَنَا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ يَحْيَى عَنْ مُوسَى بْنِ نُمَيْرٍ وَعُثْمَانَ بْنِ سَعِيدِ بْنِ كَامِلٍ عَنْ سَعْدِ بْنِ مَسْعُودٍ، قَالَ:

كَانَتِ الْمَلَائِكَةُ تُقَاتِلُ الْجِنَّ فَسُبِيَ إبليس وكان صغيرا فكان مع الملائكة يتعبد مَعَهَا فَلَمَّا أُمِرُوا بِالسُّجُودِ لِآدَمَ سَجَدُوا، فَأَبَى إِبْلِيسُ، فَلِذَلِكَ قَالَ تَعَالَى: إِلَّا إِبْلِيسَ كانَ مِنَ الْجِنِّ وقال ابن جرير: حدثنا محمد بن الْقَزَّازُ حَدَّثَنَا أَبُو عَاصِمٍ عَنْ شَرِيكٍ عَنْ رَجُلٍ عَنْ عِكْرِمَةَ عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ قَالَ: إِنَّ اللَّهَ خَلَقَ خَلْقًا فَقَالَ اسْجُدُوا لِآدَمَ فَقَالُوا: لَا نَفْعَلُ،


(١) كذا أيضا في الطبري ١/ ١٦٢: «جنا» - بالجيم. وصوابه بالحاء المهملة. راجع ص ١٣٠ حاشية ٢.
(٢) هذا الخبر في الطبري ١/ ٥٠٣. وفيه زيادة عما هنا: «قال: قَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ: وَقَوْلُهُ: كانَ مِنَ الْجِنِّ إنما يسمى بالجنان أنه كان خازنا عليها، كما يقال للرجل مكي ومدني وكوفي وبصري» .
(٣) هو صالح بن نبهان (أبي صالح) المتوفى نحو ١٢٥ هـ. من الطبقة الرابعة. أخرج له أبو داود والترمذي وابن ماجة. صدوق، اختلط بآخره، فقال ابن عدي: لا بأس برواية القدماء عنه كابن أبي ذئب وابن جريج. وقد أخطأ من زعم أن البخاري أخرج له. (موسوعة رجال الكتب التسعة ٢/ ١٦٨) .
(٤) تفسير الطبري ١/ ٢٦٤.
(٥) أخرجه الطبري ١/ ٢٦٢.

Bahasa Indonesia Translation

Kami akan membahas persoalan ini secara lebih luas, insya Allah Ta‘ala, pada firman-Nya: “kecuali Iblis, dia adalah dari golongan jin, maka ia mendurhakai perintah Rabb-nya” (Al-Kahfi: 50).

Untuk itu, Muhammad bin Ishaq meriwayatkan dari Khallad, dari ‘Atha’, dari Thawus, dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata:
“Sebelum melakukan maksiat, Iblis termasuk dari kalangan malaikat. Namanya adalah ‘Azazil. Ia tinggal di bumi dan merupakan malaikat yang paling rajin beribadah dan paling banyak ilmunya. Maka hal itulah yang menyeretnya kepada kesombongan. Ia berasal dari satu kelompok malaikat yang disebut jin.”

Dalam riwayat lain, disebutkan dari Khallad, dari ‘Atha’, dari Thawus atau Mujahid, dari Ibnu ‘Abbas atau dari selainnya, dengan makna serupa.

Ibnu Abi Hatim meriwayatkan: Telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Sa‘id bin Sulaiman, telah menceritakan kepada kami ‘Abbad – yakni Ibnu al-‘Awwam – dari Sufyan bin Husain, dari Ya‘la bin Muslim, dari Sa‘id bin Jubair, dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata:
“Iblis bernama ‘Azazil. Ia termasuk malaikat termulia, dari kalangan malaikat yang memiliki empat sayap. Kemudian ia menjadi Iblis (yang terusir) setelah itu.”

Sunaid meriwayatkan dari Hajjaj dari Ibnu Juraij, ia berkata: Ibnu ‘Abbas mengatakan:
“Iblis adalah salah satu malaikat paling mulia dan paling terhormat kabilahnya. Ia adalah penjaga surga dan memiliki kekuasaan atas langit dunia serta kekuasaan atas bumi.”

Demikian pula diriwayatkan oleh Adh-Dhahhak dan yang lainnya dari Ibnu ‘Abbas dengan lafaz yang sama.

Shalih, maula at-Tu’amah, meriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas:
“Di antara para malaikat terdapat satu kabilah yang disebut jin. Iblis berasal dari mereka. Ia mengatur wilayah antara langit dan bumi. Namun ketika ia bermaksiat, Allah mengubahnya menjadi setan yang terkutuk.”
Riwayat ini disebutkan oleh Ibnu Jarir.

Qatadah meriwayatkan dari Sa‘id bin al-Musayyab:
“Iblis adalah pemimpin para malaikat langit dunia.”

Ibnu Jarir meriwayatkan: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Basyar, telah menceritakan kepada kami ‘Adi bin Abi ‘Adi dari ‘Awf dari al-Hasan, ia berkata:
“Iblis sama sekali tidak pernah menjadi bagian dari para malaikat, bahkan sekejap mata pun tidak. Ia adalah asal dari golongan jin, sebagaimana Adam adalah asal dari golongan manusia.”
Sanad ini sahih dari al-Hasan. Demikian pula dikatakan oleh ‘Abdurrahman bin Zaid bin Aslam.

Syahr bin Hawsyab berkata:
“Iblis adalah dari kalangan jin yang diusir oleh para malaikat, lalu salah satu malaikat menangkapnya dan membawanya ke langit.”
Riwayat ini disebutkan oleh Ibnu Jarir.

Sunaid bin Dawud meriwayatkan: Telah menceritakan kepada kami Hasyim, telah mengabarkan kepada kami ‘Abdurrahman bin Yahya dari Musa bin Numair dan ‘Utsman bin Sa‘id bin Kamil, dari Sa‘d bin Mas‘ud, ia berkata:
“Para malaikat dahulu memerangi bangsa jin. Iblis termasuk yang ditawan, dan saat itu ia masih kecil. Maka ia pun hidup bersama para malaikat dan beribadah bersama mereka. Ketika mereka diperintahkan untuk bersujud kepada Adam, mereka semua sujud kecuali Iblis. Oleh karena itu Allah berfirman: ‘kecuali Iblis, dia adalah dari golongan jin.’

Ibnu Jarir juga meriwayatkan: Telah menceritakan kepada kami Muhammad bin al-Qazzaz, telah menceritakan kepada kami Abu ‘Ashim dari Syarik dari seseorang dari ‘Ikrimah dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata:
“Sesungguhnya Allah menciptakan suatu makhluk dan berfirman kepada mereka: ‘Sujudlah kalian kepada Adam.’ Maka mereka menjawab: ‘Kami tidak akan melakukannya…


Beberapa bagian dari Terjemahan di-generate menggunakan Artificial Intelligence secara otomatis, dan belum melalui proses pengeditan

Untuk Teks dari Buku Berbahasa Indonesia atau Inggris, banyak bagian yang merupakan hasil OCR dan belum diedit


Belum ada terjemahan untuk halaman ini atau ada terjemahan yang kurang tepat ?

« Sebelumnya Halaman 135 dari 4377 Berikutnya » Daftar Isi