Pra-kata Buku “Sejarah Umat Islam' karya Dr. Hamka ini ditulis selama 22 tahun sejak dari tahun 1939 hingga ke tahun 1961, dengan mengambil masa yang begitu lama, mungkin karena kekurangan bahan rujukan, atau sedang mencari bahan-bahan pelengkap yang masih belum ada di tangan, atau karena terlampau banyak membuat perbandingan antara satu naskah dengan yang lain. Demikianlah biasanya menulis sesebuah buku kajian dan penyelidikan, selalulah hati penulis berhasrat untuk menulis dan mengeluarkan sebuah buku yang lengkap, sempurna untuk dijadikan bahan rujukan bagi para pembaca yang datang selepas zamannya. Di samping alasan yang disebutkan di atas, berkemungkinan sekali pengarang sangat terdesak untuk memikirkan hal-hal yang lain, di antaranya masalah revolusi negara yang semangatnya sedang meluap-luap, di mana setiap orang yang berjiwa agama dan ke- bangsaan turut ikut berevolusi sama, masing-masing dalam bidangnya, yang mana bidang pengarang nyata sekali, iaitu semangat agama, yang biasanya dalam mana-mana revolusi pencapaian kemerdekaan semangat agama itu memainkan peranan yang penting sekali, di samping semangat pengorbanan jiwa dan raga. Sebab itulah, kita dapati di samping berdikit-dikit menulis buku ini, pengarang turut menulis dalam lapangan lain berpuluh-puluh buku lain, kecil dan besar, yang kebanyakannya diselit-selitkan di sana sini dalam majallah dan suratkabar, kemudian terus dibukukan, khususnya dalam zaman sesudah kemerdekaan Indonesia. dJadi buku ini tidak boleh dipandang sepi begitu saja, karena dia adalah semacam bingkisan pengarang dari zaman perjuangannya untuk para pembaca, yang mana buku ini seharusnya diterbitkan untuk tatapan semua generasi, satu sesudah yang lain. Dan generasi Melayu di sebelah sini tidak terlepas dari rumpun generasi nusantara yang besar, yang wajar menyanjungi bingkisan ini. Maka dengan semangat inilah, kami ulangi penerbitan buku ini sekali lagi, meskipun