عقدة المقاومة وإسقاط النظرية الصهيونية الاستعمارية
Keteguhan Perlawanan & Keruntuhan Teori Zionisme Kolonial (Bagian Ketiga)
Dr. Mohsen Muhammad Saleh (Penulis dan peneliti asal Palestina)
Alih Bahasa : Reza Ervani bin Asmanu
Artikel Keteguhan Perlawanan & Keruntuhan Teori Zionisme Kolonial masuk dalam Kategori Analisa
التفوق الإنساني الفلسطيني
Keunggulan Kemanusiaan Palestina
مجازر بشعة قتلت عشرات الآلاف من الضحايا الأطفال والنساء والشيوخ، قابلها نماذج هائلة في الصبر والاحتساب لحاضنة شعبية عانت الأهوال، لكنها قدمت أساطير عالمية ملهمة في تحدي العدو، وفي الانتصار في معركة الإرادة.
Pembantaian keji yang menewaskan puluhan ribu korban anak-anak, perempuan, dan orang tua, dijawab dengan teladan luar biasa dalam kesabaran dan keikhlasan dari basis rakyat yang menderita berbagai kengerian. Namun, mereka justru menghadirkan legenda-legenda dunia yang menginspirasi dalam menantang musuh, serta menang dalam pertempuran kehendak.
آلاف النماذج التي كررت عهد الصحابة والتابعين، أصبحت أيقونات عالمية ورموزا متألقة في حركة التاريخ. رمزية “التضحية” ورمزية “الضحية” أصبحتا ترتبطان أكثر بالإنسان الفلسطيني. عشرات الملايين في العالم مثّل ذلك لهم حالة إلهام، وأخذ الكثيرون يدخلون في الإسلام.
Ribuan teladan yang mengulang kembali jejak para sahabat dan tabi’in telah menjadi ikon global dan simbol gemilang dalam perjalanan sejarah. Simbol “pengorbanan” dan simbol “korban” kini semakin melekat pada manusia Palestina. Puluhan juta orang di seluruh dunia menjadikannya sebagai sumber inspirasi, dan banyak di antara mereka yang akhirnya masuk Islam.
غطرسة القوة الصهيونية لم تفضح فقط توحشها وقيمها المزيفة ولا بكائياتها واحتكارها دور الضحية، وإنما أظهرت في المقابل أروع وأنبل ما في هذه الأمة؛ أظهرت نموذجها الحضاري الإنساني الرفيع وتراثها العريق، وأظهرت أصالة الإنسان العربي المسلم، المتجذر في أرضه منذ آلاف السنين. شهد الجميع أنه ليس “حيوانا بشريا”، وليس مجرد “شيء” أو “مادة حيوية”، تُنزع عنه إنسانيته ليُبرر قتله وشطبه.
Arogansi kekuatan Zionis tidak hanya menyingkap kebuasan dan nilai-nilai palsunya, serta tangisan munafik mereka dalam memonopoli peran sebagai korban, tetapi juga memperlihatkan sisi terindah dan termulia dari umat ini; menampilkan model peradaban kemanusiaan yang luhur, warisan yang agung, serta keaslian manusia Arab Muslim yang berakar di tanahnya selama ribuan tahun. Semua orang menyaksikan bahwa ia bukanlah “binatang manusiawi”, bukan sekadar “sesuatu” atau “materi biologis” yang bisa dilucuti kemanusiaannya demi membenarkan pembunuhan dan penghapusan eksistensinya.
ببساطة عندما ينسجم إنسان هذه المنطقة مع عقيدته الإسلامية وتراثه وحضارته ويستعلي بإيمانه، لا يعود غير قابل للإخضاع فقط، وإنما يستعيد دوره الحضاري المحوري في ريادة البشرية.
Singkatnya, ketika manusia di kawasan ini selaras dengan akidah Islam, warisan, dan peradabannya, serta meninggikan dirinya dengan imannya, ia tidak hanya menjadi tidak bisa ditundukkan, melainkan juga mampu mengembalikan peran peradabannya yang sentral dalam memimpin umat manusia.
العقلية الصهيونية ممثلة بالاحتلال الإسرائيلي قسمت العالم إلى عالمين: حضاري وبربري، وجعلت نفسها ممثلا للحضارة، ولكنها سلكت سلوكا بربريا متوحشا، وصارت هي ذاتها أمام أعين العالم رمزا للعالم البربري.
Mentalitas Zionis yang diwujudkan oleh pendudukan Israel membagi dunia menjadi dua: dunia “beradab” dan dunia “biadab”. Mereka menempatkan diri sebagai representasi peradaban, tetapi justru berperilaku secara biadab dan buas, sehingga di mata dunia, mereka sendiri kini menjadi simbol dari dunia biadab.
المزيد من التوحش والتدمير الصهيوني كشف الضحية الحقيقية، وأسقط فكرة “احتكار دور الضحية” لدى الصهاينة، وفتح المجال للعالم للخروج من “عقدة الهولوكوست”، وأضعف حالة الابتزاز الصهيوني الدائم للعالم بالمتاجرة بهذه العقدة.
Semakin besar kebuasan dan kehancuran yang dilakukan Zionis justru menyingkap korban yang sebenarnya, meruntuhkan ide “monopoli peran korban” di kalangan Zionis, membuka peluang bagi dunia untuk keluar dari “kompleks Holocaust”, dan melemahkan kondisi pemerasan abadi yang dilakukan Zionis terhadap dunia dengan memperdagangkan kompleks ini.
ولذلك، فإن حماس والجهاد الإسلامي وقوى المقاومة وغزة وفلسطين انتصرت في معركة القيم.
Karena itu, Hamas, Jihad Islami, kekuatan perlawanan, Gaza, dan Palestina telah menang dalam pertempuran nilai-nilai.
أصبحت مغامرة الاستمرار الصهيوني في محاولة إثبات النظرية، تعني الاستمرار في النزيف العسكري والسياسي والأخلاقي والإعلامي.. تعني مزيدا من السقوط القيمي، تعني مزيدا من النزيف الاجتماعي والاقتصادي، وتعني التحول إلى حالة منبوذة عالميا وإنسانيا. لقد سقطت السردية الصهيونية.
Maka, petualangan Zionis untuk terus mencoba membuktikan teorinya berarti berlanjutnya pendarahan militer, politik, moral, dan media… berarti semakin runtuhnya nilai-nilai, semakin banyak kerugian sosial dan ekonomi, serta berubahnya posisi mereka menjadi kondisi yang ditolak secara global dan kemanusiaan. Narasi Zionis telah runtuh.
لم يعد بالإمكان تسويق الرؤية الاستعمارية الصهيونية الغربية حول إنسان المنطقة الضعيف الجبان المتخلف. وإسقاط هذه الرؤية يعني إسقاط مبرر وجودها.
Tidak mungkin lagi memasarkan pandangan kolonial Zionis-Barat tentang manusia di kawasan ini sebagai sosok yang lemah, pengecut, dan terbelakang. Runtuhnya pandangan ini berarti hilangnya alasan keberadaan mereka.
الخوف من انكشاف الحقيقة للعالم يفسر استهداف الاحتلال الإسرائيلي للصحفيين والإعلام وقتل 248 إعلاميا، وهو أكبر معدل قتل للصحفيين في كل حروب التاريخ الحديث؛ بل إنه يزيد عن مجموع من قُتل من الصحفيين في الحربين العالميتين: الأولى والثانية، والحرب الروسية الأوكرانية.
Ketakutan akan terbongkarnya kebenaran kepada dunia menjelaskan mengapa pendudukan Israel menargetkan jurnalis dan media, dengan membunuh 248 jurnalis — jumlah terbesar dalam sejarah perang modern. Bahkan, angka ini melampaui jumlah total jurnalis yang terbunuh dalam Perang Dunia I dan II serta perang Rusia–Ukraina.
خلاصة
Kesimpulan
ثمة قلق إسرائيلي من سقوط النظرية الصهيونية الاستعمارية، وسقوط منظومة الخداع المزيفة التي شكلها العقل الغربي حول العربي والمسلم والشرقي. وهو سقوط يُبطل الأساس الذي تقوم عليه الصهيونية في التفوق والقدرة على الإخضاع.. وهو سقوط مخيف؛ لأن مواجهته والاعتراف به يعنيان عمليا أنه لم يعد للصهاينة مقام في هذا المكان.
Ada kekhawatiran Israel akan runtuhnya teori Zionisme kolonial, serta robohnya sistem tipu daya palsu yang dibentuk oleh pemikiran Barat tentang orang Arab, Muslim, dan Timur. Keruntuhan ini membatalkan fondasi yang menjadi dasar Zionisme dalam hal superioritas dan kemampuan menundukkan pihak lain. Ini adalah keruntuhan yang menakutkan; sebab menghadapinya dan mengakuinya berarti secara praktis tidak ada lagi tempat bagi kaum Zionis di wilayah ini.
وهكذا، فتوقف الحرب قد يجر إلى انهيار المنظومة الأيديولوجية. والخيار الوحيد هو التوقف والاعتراف المر بالحقيقة. وبالتالي، ستكون هناك حالة إنكار إسرائيلية، وحالة مكابرة، وعناد، وحالة هروب للأمام قد تطيل أمد المعركة أو تحاول توسيعها. ولذلك، فإن إنهاء المعركة (ما دام الاحتلال مصرا على أنها معركة صفرية)، يتطلب وقتا وجهدا وتضحيات كبيرة.
Dengan demikian, penghentian perang dapat menyeret pada runtuhnya sistem ideologis. Satu-satunya pilihan adalah berhenti dan mengakui kenyataan pahit. Oleh karena itu, akan ada kondisi penolakan Israel, sikap keras kepala, keangkuhan, dan upaya melarikan diri ke depan yang bisa memperpanjang umur pertempuran atau bahkan mencoba meluaskannya. Karena itu, mengakhiri pertempuran ini (selama pendudukan masih bersikeras bahwa ini adalah pertempuran nol-sum) akan memerlukan waktu, usaha, dan pengorbanan besar.
Alhamdulillah selesai rangkaian artikel 3 (Tiga) Seri
Sumber : al Jazeera