Terjemah Mutun Aqidah Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab (9)



Terjemah Mutun Aqidah Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab

9. Syafa’at Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa salam

Artikel Terjemah Mutun Aqidah ini bagian dari Kategori Mutun Aqidah Syaikh Muhammad bin Abdil Wahhab

وَأُوْمِنُ بِشَفَاعَةِ النَّبِيِّ – صلى الله عليه وسلم- وَأَنَّهُ أَوَّلُ شَافِعٍ وَأَوَّلُ مُشَفَعٍ، وَلَا يُنْكِرُ شَفَاعَةَ النَّبِيِّ – صلى الله عليه وسلم – إِلا أَهْلُ الْبِدَعِ وَالضَّلَالِ، وَلَكِنَّهَا لَا تَكُوْنُ إِلَّا مِنْ بَعْدِ الْإِذْنِ وَالرِّضَى كَمَا قَالَ تَعَالَى : { وَلَا يَشْفَعُونَ إِلا لِمَنْ ارْتَضى } ، وَقَالَ تَعَالَى : { مَنْ ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِنْدَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ }، وَقَالَ تَعَالَى : { وَكَمْ مِنْ مَلَكِ في السَّمَوَاتِ لا تُغْنِي شَفَاعَتُهُمْ شَيْئاً إِلَّا مِنْ بَعْدِ أَنْ يَأْذَنَ اللَّهُ لِمَنْ يَشَاءُ وَيَرْضَى } وَهُوَ لَا يَرْضَى إِلَّا التَّوْحِيدَ؛ وَلَا يَأْذَنُ إِلَّا لِأَهْلِهِ، وَأَمَّا الْمُشْرِكُوْنَ فَلَيْسَ لَهُمْ مِنَ الشَّفَاعَةِ نَصِيبٌ ؛ كَمَا قَالَ تَعَالَى : { فَمَا تَنْفَعُهُمُ شَفَاعَةُ الشَّافِعِين } .

Saya beriman dengan syafaat Nabi dan bahwa beliau adalah orang yang memberi dan diberi syafaat pertama kali, tidak ada yang mengingkari syafa’at Nabi kecuali ahli bid’ah dan orang sesat, tetapi semua itu tidak mungkin kecuali setelah ada izin dan ridha dari Allah, sebagaimana firman-Nya :

وَلَا يَشْفَعُونَ إِلَّا لِمَنِ ارْتَضَى

Dan mereka tiada memberi syafaat melainkan kepada orang yang diridai Allah. (Surah Al Anbiya’ ayat 28)

مَن ذَا الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ

Tiada yang dapat member syafa’at di sisi Allah tanpa izinNya. (Surah Al Baqarah ayat 255)

وَكَم مِّن مَّلَكِ فِي السَّمَوَاتِ لَا تُغْنِي شَفَعَتُهُمْ شَيْئًا إِلَّا مِنْ بَعْدِ أَن يَأْذَنَ اللَّهُ لِمَن يَشَاءُ وَيَرْضَى 

Dan berapa banyaknya malaikat di langit, syafaat mereka sedikit pun tidak berguna kecuali sesudah Allah mengizinkan bagi orang yang dikehendaki dan diridai (Nya). (Surah An Najm ayat 26)

Dan Allah tidak ridha kecuali tauhid dan tidak memberi izin kecuali ahli tauhid, adapun orang-orang musyrik maka mereka tidak mendapatkan syafa’at sebagaimana firman Allah

فَمَا تَنْفَعُهُمْ شَفَاعَةُ الشَّافِعِينَ

Maka tidak berguna lagi bagi mereka syafaat dari orang-orang yang memberikan syafaat. (Surah Al Mudatsir ayat 48)



Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.