Loading...

Maktabah Reza Ervani

15%

Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000



Judul Kitab : Tafsir Ibnu Katsir - Detail Buku
Halaman Ke : 17
Jumlah yang dimuat : 4377
« Sebelumnya Halaman 17 dari 4377 Berikutnya » Daftar Isi
Arabic Original Text

وَرَوَى الْبَيْهَقِيُّ عَنْ عَلِيٍّ وَابْنِ عَبَّاسٍ وَأَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّهُمْ فَسَّرُوا قَوْلَهُ تَعَالَى سَبْعاً مِنَ الْمَثانِي بِالْفَاتِحَةِ وَأَنَّ الْبَسْمَلَةَ هِيَ الْآيَةُ السَّابِعَةُ مِنْهَا وَسَيَأْتِي تَمَامُ هَذَا عِنْدَ الْبَسْمَلَةِ. وَقَدْ رَوَى الْأَعْمَشُ عَنْ إِبْرَاهِيمَ قَالَ: قِيلَ لِابْنِ مَسْعُودٍ: لم لم تكتب الفاتحة في مصحفك؟ فقال: لو كتبتها لكتبتها فِي أَوَّلِ كُلِّ سُورَةٍ، قَالَ أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي دَاوُدَ: يَعْنِي حَيْثُ يَقْرَأُ فِي الصَّلَاةِ، قَالَ: وَاكْتَفَيْتُ بِحِفْظِ الْمُسْلِمِينَ لَهَا عَنْ كِتَابَتِهَا وَقَدْ قِيلَ: إِنَّ الْفَاتِحَةَ أَوَّلُ شَيْءٍ أنزل مِنَ الْقُرْآنِ كَمَا وَرَدَ فِي حَدِيثٍ رَوَاهُ الْبَيْهَقِيُّ فِي دَلَائِلِ النُّبُوَّةِ وَنَقْلَهُ الْبَاقِلَّانِيُّ أَحَدَ أقوال ثلاثة وَقِيلَ: يَا أَيُّهَا الْمُدَّثِّرُ كَمَا فِي حَدِيثِ جَابِرٍ فِي الصَّحِيحِ وَقِيلَ: اقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِي خَلَقَ وهذ هُوَ الصَّحِيحُ كَمَا سَيَأْتِي تَقْرِيرُهُ فِي مَوْضِعِهِ وَاللَّهُ الْمُسْتَعَانُ.

ذِكْرُ مَا وَرَدَ فِي فَضْلِ الفاتحة

قَالَ الْإِمَامُ أَحْمَدُ بْنُ حَنْبَلٍ رَحِمَهُ اللَّهُ تعالى فِي مُسْنَدِهِ «١» حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ عَنْ شُعْبَةَ حَدَّثَنِي خُبَيْبُ بْنُ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ حَفْصِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ أَبِي سَعِيدِ بْنِ الْمُعَلَّى رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ:

كُنْتُ أُصَلِّي فَدَعَانِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَلَمْ أجبه حتى صليت، قال: فأتيته فَقَالَ: «مَا مَنَعَكَ أَنْ تَأْتِيَنِي» ؟ قَالَ: قُلْتُ: يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنِّي كُنْتُ أُصَلِّي قَالَ: ألم يقل الله تعالى يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَجِيبُوا لِلَّهِ وَلِلرَّسُولِ إِذا دَعاكُمْ لِما يُحْيِيكُمْ الْأَنْفَالِ: ٢٤ ثُمَّ قَالَ: «لَأُعَلِّمَنَّكَ «٢» أَعْظَمَ سُورَةٍ فِي الْقُرْآنِ قيل أَنْ تَخْرُجَ مِنَ الْمَسْجِدِ» قَالَ: فَأَخَذَ بِيَدِي فَلَمَّا أَرَادَ أَنْ يَخْرُجَ مِنَ الْمَسْجِدِ قُلْتُ:

يَا رَسُولَ اللَّهِ إِنَّكَ قُلْتَ لَأُعَلِّمَنَّكَ أَعْظَمَ سُورَةٍ فِي الْقُرْآنِ قَالَ: «نَعَمْ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعالَمِينَ هِيَ السَّبْعُ الْمَثَانِي وَالْقُرْآنُ الْعَظِيمُ الَّذِي أُوتِيتُهُ» وَهَكَذَا رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ عَنْ مُسَدَّدٍ وَعَلِيِّ بْنِ الْمَدِينِيِّ، كِلَاهُمَا عَنْ يَحْيَى بْنِ سَعِيدٍ الْقَطَّانِ بِهِ، وَرَوَاهُ فِي مَوْضِعٍ آخَرَ من التفسير، وأبو داوود وَالنَّسَائِيُّ وَابْنُ مَاجَهْ مِنْ طُرُقٍ عَنْ شُعْبَةَ بِهِ، وَرَوَاهُ الْوَاقِدِيُّ عَنْ مُحَمَّدِ بْنِ مُعَاذٍ الْأَنْصَارِيِّ عَنْ خُبَيْبِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَنْ حَفْصِ بْنِ عَاصِمٍ عَنْ أَبِي سَعِيدِ بْنِ الْمُعَلَّى عَنْ أُبَيِّ بْنِ كَعْبٍ فَذَكَرَ نَحْوَهُ. وَقَدْ وَقَعَ فِي الْمُوَطَّأِ «٣» لِلْإِمَامِ مَالِكِ بْنِ أنس رحمه الله مَا يَنْبَغِي التَّنْبِيهُ عَلَيْهِ فَإِنَّهُ رَوَاهُ مَالِكٌ عَنِ الْعَلَاءِ بْنِ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ يَعْقُوبَ الْحُرَقِيِّ: أَنَّ أَبَا سَعِيدٍ مَوْلَى عَامِرِ بْنِ كَرِيزٍ أَخْبَرَهُمْ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَادَى أُبَيَّ بْنَ كَعْبٍ وَهُوَ يُصَلِّي فِي الْمَسْجِدِ فَلَمَّا فَرَغَ مِنْ صَلَاتِهِ لَحِقَهُ قَالَ فَوَضَعَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَدَهُ عَلَى يَدِي وَهُوَ يُرِيدُ أَنْ يخرج من باب المسجد ثم قال صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنِّي لَأَرْجُو أَنْ لا تَخْرُجَ مِنْ بَابِ الْمَسْجِدِ حَتَّى تَعْلَمَ سُورَةً مَا أُنْزِلَ فِي التَّوْرَاةِ وَلَا فِي الْإِنْجِيلِ وَلَا فِي القرآن مثلها»


(١) المسند ج ٥ ص ٣٣٤. .....
(٢) المراد: لأعلمنك من أمرها ما لم تكن تعلمه قبل ذلك، وإلا فقد كان عالما بالسورة وحافظا لها.
(٣) الموطأ، كتاب الصلاة، حديث ٣٧ (باب ما جاء في أم القرآن) .

Bahasa Indonesia Translation

Al Baihaqi meriwayatkan dari 'Ali, Ibnu 'Abbas, dan Abu Hurairah bahwa mereka menafsirkan firman Allah Ta'ala "tujuh ayat yang diulang-ulang" (as Sab'ul Matsani) dengan al Fatihah, dan bahwa basmalah adalah ayat ketujuh darinya. Penjelasan sempurnanya akan datang nanti ketika membahas basmalah.

Al A'masy meriwayatkan dari Ibrahim, ia berkata:
"Dikatakan kepada Ibnu Mas'ud: 'Mengapa engkau tidak menulis al Fatihah dalam mushafmu?' Ia menjawab: 'Seandainya aku menulisnya, niscaya aku akan menulisnya di awal setiap surah.' "

Abu Bakr bin Abi Dawud berkata:
"Maksudnya, yaitu di tempat di mana ia dibaca dalam shalat."
Ia berkata lagi:
"Aku cukupkan dengan hafalan kaum muslimin terhadapnya daripada menulisnya."

Dan ada yang mengatakan bahwa al Fatihah adalah wahyu pertama yang turun dari al Qur'an, sebagaimana disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh al Baihaqi dalam Dala'ilun Nubuwwah, dan dinukil oleh al Baqillani sebagai salah satu dari tiga pendapat.

Ada pula yang mengatakan bahwa wahyu pertama adalah "Wahai orang yang berselimut" (Ya ayyuhal muddatsir) sebagaimana dalam hadits Jabir di Shahih.
Ada juga yang mengatakan bahwa yang pertama adalah "Bacalah dengan nama Rabbmu yang menciptakan" (Iqra' bismi Rabbika alladzi khalaq) — dan inilah pendapat yang shahih, sebagaimana akan dijelaskan nanti pada tempatnya — dan Allah-lah tempat memohon pertolongan.


Penyebutan apa yang datang tentang keutamaan al Fatihah

Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah Ta'ala berkata dalam Musnad-nya:

"Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id, dari Syu'bah, ia berkata: telah menceritakan kepadaku Khubaib bin 'Abdur Rahman, dari Hafsh bin 'Ashim, dari Abu Sa'id bin al Mu'alla radhiyallahu 'anhu, ia berkata:"

*"Aku sedang shalat, lalu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggilku, namun aku tidak menjawab beliau hingga aku selesai shalat. Maka aku mendatanginya, lalu beliau bersabda:
'Apa yang menghalangimu untuk datang kepadaku?'
Aku berkata: 'Wahai Rasulullah, aku sedang shalat.'
Beliau bersabda: 'Bukankah Allah Ta'ala berfirman: "Wahai orang-orang yang beriman! Penuhilah seruan Allah dan Rasul apabila Rasul menyeru kalian kepada sesuatu yang memberi kehidupan bagi kalian" (QS. al Anfal: 24)?'_

Kemudian beliau bersabda:
'Aku akan ajarkan kepadamu surah terbesar dalam al Qur'an sebelum engkau keluar dari masjid.'

Ia berkata:
"Lalu beliau memegang tanganku. Ketika beliau hendak keluar dari masjid, aku berkata: 'Wahai Rasulullah, engkau telah bersabda: Aku akan mengajarkan kepadamu surah terbesar dalam al Qur'an.'
Maka beliau bersabda:
'Benar. (Yaitu) Alhamdulillahi Rabbil 'Alamin, itulah as Sab'ul Matsani dan al Qur'anul 'Azhim yang diberikan kepadaku.'"

Hadits ini diriwayatkan pula oleh al Bukhari dari Musaddad dan 'Ali bin al Madini, keduanya dari Yahya bin Sa'id al Qaththan dengan sanad tersebut.

Juga diriwayatkan dalam bagian lain dari Kitab at Tafsir, dan oleh Abu Dawud, an Nasa'i, serta Ibnu Majah melalui berbagai jalur dari Syu'bah.

Al Waqidi meriwayatkannya pula dari Muhammad bin Mu'adz al Anshari, dari Khubaib bin 'Abdir Rahman, dari Hafsh bin 'Ashim, dari Abu Sa'id bin al Mu'alla, dari Ubay bin Ka'b, lalu menyebutkan riwayat serupa.

Dan dalam al Muwaththa' karya Imam Malik bin Anas rahimahullah, terdapat redaksi yang perlu diperhatikan, yaitu:

"Malik meriwayatkan dari al 'Ala' bin 'Abdir Rahman bin Ya'qub al Hurqi, bahwa Abu Sa'id, maula (budak yang dimerdekakan) 'Amir bin Kuraiz, memberitahukan kepada mereka bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam memanggil Ubay bin Ka'b sementara ia sedang shalat di masjid. Setelah ia selesai dari shalatnya, ia menyusul beliau.
Maka Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam meletakkan tangannya di atas tanganku saat hendak keluar dari pintu masjid, lalu bersabda:
'Sesungguhnya aku berharap engkau tidak keluar dari pintu masjid ini hingga engkau mengetahui suatu surah yang tidak pernah diturunkan di Taurat, tidak pula di Injil, dan tidak pula di al Qur'an sesuatu yang semisal dengannya.' "


Beberapa bagian dari Terjemahan di-generate menggunakan Artificial Intelligence secara otomatis, dan belum melalui proses pengeditan

Untuk Teks dari Buku Berbahasa Indonesia atau Inggris, banyak bagian yang merupakan hasil OCR dan belum diedit


Belum ada terjemahan untuk halaman ini atau ada terjemahan yang kurang tepat ?

« Sebelumnya Halaman 17 dari 4377 Berikutnya » Daftar Isi