Progress Donasi Kebutuhan Server — Your Donation Urgently Needed — هذا الموقع بحاجة ماسة إلى تبرعاتكم
Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000
Dan Sa‘īd bin Abī Bashīr padanya terdapat kelemahan.
Hadis ini juga diriwayatkan oleh Abū ‘Ubayd dari ‘Abdullāh bin Ṣāliḥ dari al-Layth dari Sa‘īd bin Abī Hilāl, ia berkata: "Telah sampai kepada kami bahwa Rasulullah ﷺ bersabda ..." lalu ia menyebutkan hadis tersebut — dan Allah lebih mengetahui.
Kemudian beliau (Abū ‘Ubayd) berkata: Telah meriwayatkan kepada kami Ismā‘īl bin Ja‘far dari ‘Amr bin Abī ‘Amr, maulā al-Muṭṭalib bin ‘Abdillāh bin Ḥanṭhab dari Ḥabīb bin Hind al-Aslamī dari ‘Urwah dari ‘Ā’isyah ra. bahwa Nabi ﷺ bersabda:
"Barangsiapa mengambil (mempelajari dan menguasai) as-Sab‘ (tujuh surah panjang), maka ia adalah seorang ‘hibr’ (ulama besar).”
Ini juga merupakan hadis yang gharīb.
Ḥabīb bin Hind bin Asmā’ bin Hind bin Ḥārithah al-Aslamī; dari dia meriwayatkan ‘Amr bin ‘Amr dan ‘Abdullāh bin Abī Bakrah.
Ia disebutkan oleh Abū Ḥātim ar-Rāzī dan tidak disebutkan padanya celaan. Maka Allah lebih mengetahui.
Imam Aḥmad juga meriwayatkannya dari Sulaimān bin Dāwūd dan Ḥusayn — keduanya dari Ismā‘īl bin Ja‘far dengan sanad itu.
Dan beliau juga meriwayatkannya dari Abū Sa‘īd dari Sulaimān bin Bilāl dari Ḥabīb bin Hind dari ‘Ā’isyah bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
"Barangsiapa mengambil tujuh (surah) pertama dari Al-Qur’an, maka ia adalah seorang hibr (ulama besar).”
Aḥmad berkata: Telah meriwayatkan kepada kami Ḥusayn, telah meriwayatkan kepada kami Ibnu Abī az-Zinād dari al-A‘raj dari Abū Hurairah dari Nabi ﷺ seperti itu juga.
‘Abdullāh bin Aḥmad berkata: Aku kira bahwa sanadnya adalah: dari ayahku, dari al-A‘raj. Tapi dalam kitabnya tertulis seperti itu, maka aku tidak tahu apakah ayahku lalai atau memang sanadnya mursal.
Dan telah meriwayatkan at-Tirmiżī dari Abū Hurairah bahwa Rasulullah ﷺ mengutus satu pasukan yang jumlahnya banyak, lalu beliau mendahulukan yang paling muda dari mereka karena ia menghafal Surah al-Baqarah, dan beliau bersabda kepadanya:
"Pergilah, engkau adalah pemimpin mereka."
Dan at-Tirmiżī mensahihkannya.
Kemudian Abū ‘Ubayd berkata: Telah meriwayatkan kepada kami Hushaym, telah mengabarkan kepada kami Abū Bishr dari Sa‘īd bin Jubayr dalam firman-Nya Ta‘ālā:
“Dan sungguh Kami telah memberikan kepadamu tujuh (ayat) dari yang berulang-ulang.”
Ia berkata: Itu adalah as-Sab‘ ath-Thiwāl (tujuh surah panjang):
al-Baqarah, Āli ‘Imrān, an-Nisā’, al-Mā’idah, al-An‘ām, al-A‘rāf, dan Yūnus.
Dan Mujāhid berkata demikian juga, serta seperti itu pula yang dikatakan oleh Makḥūl, ‘Aṭiyyah bin Qays, Abū Muḥammad al-Fārisī, Syaddād bin Aws, dan Yaḥyā bin al-Ḥārith adz-Dhimārī dalam menafsirkan ayat ini dan dalam menyebutkan daftar surah tersebut bahwa Yūnus adalah yang ketujuh.
Fasal: Surah al-Baqarah diturunkan di Madinah
Surah al-Baqarah seluruhnya adalah surah Madaniyyah tanpa ada perbedaan pendapat, dan ia termasuk surah pertama yang diturunkan di Madinah.
Namun ayat "Dan bertakwalah kalian kepada suatu hari ketika kalian akan dikembalikan kepada Allah..." dikatakan sebagai ayat terakhir yang diturunkan dari Al-Qur’an. Dan bisa jadi ayat itu termasuk bagian dari surah ini. Demikian pula ayat-ayat tentang riba termasuk ayat terakhir yang diturunkan.
Khālid bin Ma‘dān biasa menyebut Surah al-Baqarah sebagai "kubah besar (markas) Al-Qur’an".
Sebagian ulama berkata:
"Surah ini mencakup seribu berita, seribu perintah, dan seribu larangan."
Para ahli hitung (mu‘addūn) menyatakan bahwa jumlah ayatnya dua ratus delapan puluh tujuh ayat.
Jumlah katanya: enam ribu dua ratus dua puluh satu kata.
Huruf-hurufnya: dua puluh lima ribu lima ratus huruf.
Dan Allah Maha Mengetahui.
Ibnu Jurayj meriwayatkan dari ‘Aṭā’ dari Ibnu ‘Abbās:
"Surah al-Baqarah diturunkan di Madinah."
Khaṣīf meriwayatkan dari Mujāhid dari ‘Abdullāh bin az-Zubayr, ia berkata:
"Surah al-Baqarah diturunkan di Madinah."
Al-Wāqidī berkata: Telah meriwayatkan kepadaku ad-Ḍaḥḥāk bin ‘Uthmān dari Abī az-Zinād dari Khārijah bin Ṯābit dari ayahnya, ia berkata:
"Surah al-Baqarah diturunkan di Madinah."
Demikian pula dikatakan oleh banyak dari kalangan imam, ulama, dan para mufassir, dan tidak ada perbedaan pendapat dalam hal ini.
Ibnu Mardawaih berkata: Telah meriwayatkan kepada kami Muḥammad bin Ma‘mar, telah meriwayatkan kepada kami al-Ḥasan bin ‘Alī bin al-Walīd al-Fārisī, telah meriwayatkan kepada kami Khalaf bin Hishām, telah meriwayatkan kepada kami ‘Īsā bin Maymūn dari Mūsā bin Anas bin Mālik dari ayahnya, ia berkata :