Loading...

Maktabah Reza Ervani




Judul Kitab : Sejarah Umat Islam- Detail Buku
Halaman Ke : 11
Jumlah yang dimuat : 20

Maka tidaklah dapat menyisihkan mereka di antara 'antah" dengan 'beras' kalau dalam mengaji hasil penyelidikan mereka itu kita tidak sadar, bahwa yang menulis ini bukan 'kita'. Untuk itu, tidaklah cukup kalau kita hanya semata-mata seorang Islam padahal tidak mempunyai pandangan hidup sebagai Muslim! 'Sekarang saya cubalah menyusun Sejarah Umat Islam di Indonesia ini, dengan mengambil bahan pusaka penulis-penulis angkatan lama dan dalam Islam sendiri, dengan menginsafi akan dongengnya. Di- tambah dengan hasil penyelidikan orang Belanda dan orang Inggeris, mengambil bahan mentah yang amat berharga dan meninggalkan kesan perasaannya yang tersembunyi. Dalam pada itu, bersyukur- lah pengarang, sebab mendapat banyak tempoh dan peluang, mengembara di sekeliling Indonesia ini, sampai ke Tanah Melayu dan Kalimantan Utara (Brunei dan Sarawak). Kerap orang tua-tua atau orang-orang terkemuka memberikan bahan dari daerah mereka, lalu saya catit. Kadang-kadang para Sultan tidak keberatan memperlihat- kan bahan sejarah mereka yang dibungkus dengan kain kuning, simpanan bertuah kepunyaan istana, yang kebanyakannya belum dicetak. Bahan sejarah seperti ini telah penulis dapat dari Seri Paduka Sultan Siak Seri Indrapura (1940), Sultan Trengganu (1955), Sultan Perak (1958), Aru Mapanyuki Raja Bone (1955), Raja Gowa (1956), Sultan Perak, Tengku Ahmad Tajuddin Ibni Sultan Mahmud Kedah, dan Sultan Brunei (1960). Kadang-kadang apabila dibaca catitan- catitan Raja-raja Melayu — Islam itu, dibandingkan kepada apa yang ditulis oleh pengarang asing (Belanda — Inggeris), terdapat perbedaan pandangan yang jauh sekali, sebagai jilid terakhir dari buku ini. Dengan ketiga bahan itulah mulai disusun “Sejarah Umat Islam' Jilid IV ini, yang mengenai Umat Islam di Indonesia: dengan penuh kepercayaan bahwa pekerjaan ini belumlah sempurna. Dan meng- harap mudah-mudahan dilanjutkan lagi kelak oleh yang lebih ahli. Moga-moga diberi taufig dan hidayah oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala, Amin! DR. H. ABDULMALIK ABDULKARIM AMRULLAH. Kebayoran-Baru, Jakarta, 1961


Beberapa bagian dari Terjemahan di-generate menggunakan Artificial Intelligence secara otomatis, dan belum melalui proses pengeditan

Untuk Teks dari Buku Berbahasa Indonesia atau Inggris, banyak bagian yang merupakan hasil OCR dan belum diedit


Belum ada terjemahan untuk halaman ini atau ada terjemahan yang kurang tepat ?