Sejarah Munculnya Sekularisme (6 [Terakhir]) : Munculnya Sekularisme di Negeri-negeri Islam



Sejarah Munculnya Sekularisme  (Bagian 6) : Munculnya Sekularisme di Negeri-negeri Islam

Alih Bahasa : Reza Ervani bin Asmanu

Artikel Sejarah Munculnya Sekularisme : “Gantung Raja Terakhir dengan Usus Pendeta Terakhir” bagian dari Kategori Pemikiran

تاريخ بداية ظهور الأفكار العلمانية ببعض دول العالم العربي والإسلامي

Sejarah Munculnya Gagasan Sekularisme di Beberapa Negara Arab dan Islam

مصر: دخلت العلمانية مصر مع حملة القائد العسكري الفرنسي نابليون بونابارت. وقد أشار إليها الجبرتي في تاريخه (الجزء المخصص للحملة الفرنسية على مصر وأحداثها) بعبارات تدور حول معنى العلمانية، وإن لم يذكر اللفظة صراحة.

Mesir: Sekularisme masuk ke Mesir bersama dengan ekspedisi militer Prancis yang dipimpin oleh Napoleon Bonaparte. Al Jabarti menyebutkan hal ini dalam kitab sejarahnya (pada bagian yang khusus membahas ekspedisi Prancis ke Mesir dan peristiwa-peristiwanya) Ia menyampakannya dengan ungkapan yang menggambarkan makna sekularisme, meskipun ia tidak menyebutkan istilah tersebut secara eksplisit.

أما أول من استخدم هذا المصطلح (العلمانية) فهو نصراني يدعى إلياس بقطر، في معجم عربي فرنسي من تأليفه سنة ١٨٢٧م. وأدخل الخديوي إسماعيل القانون الفرنسي سنة ١٨٨٣م، وكان مفتونا بالغرب، وكان أمله أن يجعل من مصر قطعة من أوروبا.

Adapun orang pertama yang menggunakan istilah “sekularisme” adalah seorang Nasrani bernama Elias Buqtur dalam kamus Arab-Prancis yang disusunnya pada tahun 1827. Khedive Ismail kemudian mengadopsi hukum Prancis pada tahun 1883, karena ia sangat terpesona dengan Barat dan bercita-cita untuk menjadikan Mesir sebagai bagian dari Eropa.

Sejarah Kemunculan Sekularisme : Khedive Ismail
Sejarah Kemunculan Sekularisme : Khedive Ismail

الهند: حتى سنة ١٧٩١ كانت الأحكام في الهند وفق الشريعة الإسلامية (فالإسلام حكم الهند وظل دين دولتها الرسمي ٨ قرون، إلى أن ألغاه الاستعمار الإنجليزي بالهندوسية والبوذية وغيرها من الديانات الوثنية)، ثم بدأ التدرج من هذا التاريخ لإلغاء الشريعة بتدبير الإنجليز، وانتهت تماما في أواسط القرن التاسع عشر.

India: Hingga tahun 1791, hukum di India didasarkan pada syariah Islam (Islam memerintah India dan tetap menjadi agama resmi negara selama 8 abad, hingga dihapus oleh penjajah Inggris yang menggantikannya dengan Hinduisme, Buddhisme, dan agama-agama pagan lainnya). Sejak tahun tersebut, Inggris mulai secara bertahap menghapuskan syariah, dan sepenuhnya berakhir pada pertengahan abad ke-19.

الجزائر: تم إلغاء الشريعة الإسلامية عقب الاحتلال الفرنسي سنة ١٨٣٠م.

Aljazair: Syariah Islam dihapus setelah pendudukan Prancis pada tahun 1830.

تونس: أدخل القانون الفرنسي فيها سنة ١٩٠٦م.

Tunisia: Hukum Prancis diperkenalkan di Tunisia pada tahun 1906

المغرب: أدخل القانون الفرنسي في البلاد سنة ١٩١٣ واستمر العمل بازدواجية المحاكم؛ إسلامية ووضعية مع التدرج في إلغاء الشريعة وتعويضها بالقوانين الوضعية الفرنسية.

Maroko: Hukum Prancis diperkenalkan di Maroko pada tahun 1913 dan terus diterapkan bersamaan dengan sistem pengadilan ganda; pengadilan Islam dan pengadilan sipil, dilanjutkan dengan penghapusan syariah secara bertahap dan menggantinya dengan hukum sipil Prancis.

تركيا: لبست ثوب العلمانية عقب إلغاء الخلافة واستقرار الأمور تحت سيطرة مصطفى كمال أتاتورك، وإن كانت قد وجدت هناك إرهاصات ومقدمات سابقة.

Turki: Turki mengadopsi sekularisme setelah penghapusan kekhalifahan dan menguatnya kekuasaan Mustafa Kemal Atatürk, meskipun sudah ada tanda-tanda dan pendahuluan sebelumnya.

العراق والشام: ألغيت الشريعة أيام إلغاء الخلافة العثمانية، وتم تثبيت أقدام الإنجليز والفرنسيين فيهما.

Irak dan Syam: Syariah dihapus pada masa penghapusan kekhalifahan Utsmaniyah, disaat yang sama Inggris dan Prancis mulai mengukuhkan kekuasaan mereka di wilayah tersebut.

— Selesai 6 (Enam) Seri Artikel Sejarah Munculnya Sekularisme —

Sumber Utama : Aljazeera



Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.