اختلف العلماء في حادثة الإسراء والمعراج متى كانت
Perbedaan Pendapat Para Ulama tentang Waktu Kejadian Isra dan Mi’raj
Alih Bahasa : Reza Ervani bin Asmanu
Artikel tentang Waktu Isra’ Mi’raj : Perbedaan Pendapat di Kalangan Ulama ini masuk dalam Kategori Tanya Jawab
السؤال
Pertanyaan
في أي سنة وقعت حادثة الإسراء والمعراج؟
Pada tahun berapakah peristiwa Isra dan Mi’raj terjadi ?
الإجابــة
Jawaban
الحمد لله، والصلاة والسلام على رسول الله، وعلى آله وصحبه، أما بعد:
فقد اختلف العلماء في حادثة الإسراء والمعراج متى كانت؟ فاختلفوا في أي سنة كانت؟ فقيل: قبل الهجرة بسنة، وجرى عليه الإمام النووي ، وادعى ابن حزم الإجماع على ذلك، وقال القاضي: قبل الهجرة بخمس سنين.
Para ulama berbeda pendapat mengenai waktu terjadinya peristiwa Isra dan Mi’raj. Mereka berselisih pendapat tentang tahun berapa kejadian itu berlangsung. Ada yang berpendapat bahwa Isra dan Mi’raj terjadi setahun sebelum hijrah. Pendapat ini dipegang oleh Imam an-Nawawi, dan Ibnu Hazm bahkan mengklaim bahwa telah terjadi ijma’ (kesepakatan para ulama) mengenai hal ini. Sementara itu, Qadhi (al-Qadhi ‘Iyadh) berpendapat bahwa peristiwa tersebut terjadi lima tahun sebelum hijrah.
واختلفوا في أي الشهور كانت، فجزم ابن الأثير وجمع منهم النووي بأنها كانت في ربيع الأول، قال النووي: ليلة سبع وعشرين، وعلى هذا جمع من العلماء، وقيل: كانت في رجب. وقيل: رمضان. وقيل: شوال،
Para ulama juga berbeda pendapat mengenai bulan terjadinya Isra dan Mi’raj. Ibnu al Atsir dan sejumlah ulama, termasuk an Nawawi, menegaskan bahwa peristiwa ini terjadi pada bulan Rabi’ul Awwal. Imam an Nawawi menyebut bahwa Isra dan Mi’raj terjadi pada malam ke-27, dan pendapat ini dianut oleh sekelompok ulama. Namun, ada juga yang berpendapat bahwa peristiwa ini terjadi pada bulan Rajab, ada yang berpendapat terjadi di bulan Ramadhan, ada pula yang berpendapat terjadi di bulan Syawal.
وراجع سبل الهدى والرشاد للصالحي.
Untuk keterangan lebih lanjut, silakan merujuk kepada kitab Subul al Huda wa ar Rasyad karya ash Shalihi.
والله أعلم.
Sumber : IslamWeb
Leave a Reply