Progress Donasi Kebutuhan Server — Your Donation Urgently Needed — هذا الموقع بحاجة ماسة إلى تبرعاتكم
Rp 1.500.000 dari target Rp 10.000.000
Mencapai satu tujuan dengan berbagai cara berbeda—sebagaimana telah disebutkan sebelumnya—merupakan bukti yang tegas adanya Sang Pencipta yang mengatur dan menetapkan segala sesuatu dengan berbagai jalan untuk sampai pada hasil yang menjamin kelangsungan hidup makhluk.
Tidak mungkin secara kebetulan bahwa antena jantan nyamuk memiliki rambut-rambut lebih panjang dibandingkan antena betinanya. Dahulu orang mengira bahwa rambut panjang itu hanyalah hiasan agar jantan tampak lebih indah di mata betina. Namun ternyata, rambut-rambut panjang pada antena jantan itu mampu menangkap suara-suara khusus yang dikeluarkan betina nyamuk meskipun dalam jarak yang sangat jauh. Suara betina ini memiliki gelombang khusus yang sangat mirip dengan gelombang radio.
Jantan nyamuk menggerakkan antenanya ke berbagai arah sebagaimana kita menggerakkan antena televisi agar gambar yang ditangkap menjadi lebih jelas. Pada posisi tertentu, antena nyamuk dapat menangkap suara betina dengan jelas, dan melalui sudut antenanya, jantan nyamuk mengetahui secara naluriah arah betina yang mengeluarkan suara itu. Maka ia pun terbang dengan kecepatan penuh menuju betina untuk kawin dengannya.
Demikianlah Allah membekali nyamuk dengan kemampuan menakjubkan ini, sehingga ia dapat mengenali suara betina yang jauh darinya puluhan meter, meskipun di udara bercampur banyak suara lainnya. Tanpa kemampuan ini, jantan nyamuk tidak akan mudah menemukan betina, dan nyamuk pun tidak akan mampu melanjutkan keberlangsungan hidupnya dari generasi ke generasi.
Sungguh, antena nyamuk adalah bagaikan stasiun penerima gelombang radio, yang telah digunakan nyamuk jutaan tahun sebelum manusia berhasil menemukan rahasia transmisi nirkabel. Apakah mungkin hal ini terjadi karena kebetulan buta?