Afrika Selatan mengatakan bahwa mereka akan memanggil kembali semua diplomatnya dari Israel
Khumbudzo Ntshavheni, seorang menteri di kantor presiden, mengatakan dalam konferensi pers bahwa seluruh staf diplomatik di Tel Aviv akan diminta kembali ke Pretoria.
"Kami sangat prihatin dengan terus terjadinya pembunuhan anak-anak dan warga sipil tak bersalah di wilayah Palestina, dan kami percaya bahwa respons Israel telah menjadi tindakan hukuman kolektif," kata Menteri Luar Negeri Naledi Pandor dalam sebuah konferensi pers. "Kami merasa penting untuk menyampaikan keprihatinan Afrika Selatan sambil terus mendesak untuk gencatan senjata menyeluruh."
Sebelumnya, Turki, Yordania, Bolivia, Honduras, Kolombia, Cile, dan Bahrain juga melakukan hal yang sama.
Bolivia juga memutuskan semua hubungan diplomatik dengan Israel sebagai respons terhadap tindakan kekejaman Israel di Gaza.