Selamat Tahun Baru

(KH. Budi Ashari. Lc)

'Ucapan selamat' tahun baru 2024 M yang sedang dirayakan di seluruh dunia, juga disampaikan oleh para mujahid Al Qassam. Ucapan selamat dikirimkan langsung ke Tel Aviv, tepat di detik awal pergantian hari baru. Berikut ucapan versi para mujahid:

Dan Tel Aviv pun menerima ucapan selamat itu:

Ucapan selamat ini sebenarnya berhubungan dengan cara para mujahid membungkam bualan para pengecut tentara penjajah. Israel beberapa hari lalu memutuskan untuk menarik mundur 5 brigadenya, dengan dalih bahwa mereka telah berhasil melemahkan kekuatan para pejuang dengan bukti sudah hampir tidak ada roket yang mereka tembakkan ke arah Israel.

Hal ini tentu menimbulkan kemarahan besar media dan masyarakat Israel. Setelah 87 hari peperangan dan berbagai bualan tentara mereka, ternyata serangan para mujahid masih seperti awal peperangan. Apalagi serangan diarahkan ke jantung Tel Aviv.

Menurut laporan media Israel, roket yang sampai ke Tel Aviv sejumlah 27 roket, berhasil ditembak oleh iron dome sebanyak 18, sementara 9 roket berhasil jatuh meledak. Yang mengejutkan lagi, ancaman Al Qassam dengan video di awal-awal perang bahwa mereka memiliki kekuatan berbagai macam roket, sekarang mereka buktikan. Yang terbaru ditembakkan adalah roket M90 hasil pengembangan dari M75. Penamaan roket ini dinisbatkan dan didedikasikan untuk pemimpin Al Qassam yang telah syahid Ibrahim Al Muqadimah, dengan jarak tempuh paling jauh 90 KM. Para pakar senjata mengatakan bahwa ini roket yang canggih.

Jika anda ingin tahu sebesar apa roket M90 ini, sekaligus untuk menambahi bahagia di hati muslimin, silakan lihat video yang dibuat langsung oleh media militer Al Qassam ini:

Setelah menyaksikan video ini, justru menimbulkan tanda tanya besar. Roket dan peluncurnya memerlukan lokasi yang tidak kecil. Sementara dalam perkiraan Mayjen Fayiz Ad Duwairi 70% bangunan Gaza telah dirobohkan, tetapi tetap saja mereka tidak bisa menyingkap kamp-kamp mujahid. Buktinya tembakan roket ini.

Yang pasti, tentara Israel sudah tidak tahu lagi cara menghentikan para mujahid dan sudah hampir gila karena sudah tidak tahu cara untuk berbohong ke masyarakatnya, sekaligus untuk mengklaim bahwa mereka menang di perang ini.

Sementara masyarakat Tel Aviv mencoba membohongi diri mereka dengan bersenang di malam tahun baru. Mereka menyalakan kembang api dan petasan. Dan nampaknya para mujahid ingin  menambahi suara ledakan kembang api dan petasan tahun baru. Supaya lebih seru. Maka roket-roket ini dikirimkan.

SELAMAT TAHUN AKHIR, ISRAEL...!!!