Hak-hak Seorang Muslim



حقوق المسلم

Hak-hak Seorang Muslim

Alih Bahasa : Reza Ervani bin Asmanu

Artikel Hak-hak Seorang Muslim ini masuk dalam Kategori Tanya Jawab

السؤال

Pertanyaan:

ما هي حقوق المسلم في العيش الكريم؟

Apa saja hak seorang Muslim dalam menjalani kehidupan yang layak?

الإجابــة

Jawaban:

الحمد لله، والصلاة والسلام على رسول الله، وعلى آله وصحبه، أما بعد:

Segala puji bagi Allah, shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah, keluarga dan para sahabat beliau, amma ba’du:

فلم يتضح لنا ما تقصده من قولك حقوق المسلم، ولكن بصفة عامة فقد كفل الشرع للمسلم الأمن على دمه وماله وعرضه؛ لما جاء في صحيح البخاري من قول الرسول صلى الله عليه وسلم: إن دماءكم وأموالكم وأعراضكم وأبشاركم عليكم حرام.

Tidak jelas bagi kami maksud dari ucapan Anda tentang hak-hak seorang Muslim. Namun secara umum, syariat telah menjamin bagi seorang Muslim keamanan atas darah, harta, dan kehormatannya. Sebagaimana disebutkan dalam Shahih al-Bukhari dari sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam: Sesungguhnya darah, harta, dan kehormatan kalian haram (dilanggar) di antara kalian.

ومن أجل ذلك حرمت الشريعة العدوان على نفس المسلم بالقتل، والعدوان على أطرافه بالجرح والقطع وغير ذلك، والعدوان على ماله بالسرقة والغصب والاختلاس والنهب وغير ذلك، والعدوان على عرضه بالزنا والقذف والغيبة والسب وغير ذلك، وحرمت ظلمه وخذلانه، ففي الصحيحين أن رسول الله قال:

Oleh sebab itu, syariat mengharamkan melakukan agresi terhadap jiwa seorang Muslim dengan membunuhnya, menganiaya anggota tubuhnya dengan melukai atau memotong, dan sejenisnya. Syariat juga mengharamkan mengganggu hartanya dengan mencuri, merampas, menggelapkan, atau menjarah, serta mengharamkan merusak kehormatannya dengan zina, tuduhan palsu, ghibah, mencela, dan lain-lain. Demikian pula diharamkan menzhalimi atau mengkhianatinya. Dalam Shahihain disebutkan bahwa Rasulullah bersabda :

المسلم أخو المسلم لا يظلمه ولا يخذله ولا يحقره. التقوى ههنا – ويشير إلى صدره ثلاث مرات – بحسب امرئ من الشر أن يحقر أخاه المسلم، كل المسلم على المسلم حرام؛ دمه وماله وعرضه.

Seorang Muslim adalah saudara bagi Muslim lainnya, ia tidak menzhaliminya, tidak menelantarkannya, dan tidak menghinanya. Taqwa itu di sini (sambil menunjuk dadanya tiga kali). Cukuplah seseorang dianggap berbuat buruk jika ia merendahkan saudaranya sesama Muslim. Seluruh Muslim atas Muslim lainnya haram: darahnya, hartanya, dan kehormatannya.

وحرمت أيضاً هجره ومقاطعته؛ كما في حديث رسول الله صلى الله عليه وسلم: 

Syariat juga mengharamkan memutus hubungan dan menghindari sesama Muslim, sebagaimana dalam hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam :

لا يحل لمسلم أن يهجر أخاه فوق ثلاث ليالٍ، يلتقيان فيعرض هذا، ويعرض هذا وخيرهما الذي يبدأ بالسلام. رواه البخاري.

Tidak halal bagi seorang Muslim untuk memutuskan hubungan dengan saudaranya lebih dari tiga malam. Keduanya bertemu, yang ini berpaling dan yang itu berpaling, dan yang terbaik dari keduanya adalah yang memulai salam. (Hadits Riwayat Imam al-Bukhari).

. وجاء في سنن أبي داود قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: 

Dalam Sunan Abu Dawud disebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

لا يحل لمسلم أن يهجر أخاه فوق ثلاث، فمن هجر فوق ثلاث فمات دخل النار.

Tidak halal bagi seorang Muslim untuk memutus hubungan dengan saudaranya lebih dari tiga hari. Barangsiapa memutus lebih dari tiga hari lalu meninggal, maka ia masuk neraka. 

وأوجبت له أيضاً على إخوانه جملة من الحقوق كي ينعم المجتمع المسلم بالأمن، ويحيا بالمحبة والوئام، فمن ذلك أن أوجب الشرع حسن الظن بالمسلم المستقيم على أمر الله فتلتمس له الأعذار ولا يظن به إلا الخير، قال سبحانه:

Syariat juga mewajibkan atas seorang Muslim sejumlah hak yang harus dipenuhi saudaranya, agar masyarakat Muslim hidup dalam keamanan, kasih sayang, dan keharmonisan. Di antaranya adalah kewajiban berhusnuzhan kepada Muslim yang lurus dalam urusan agama Allah, mencari-cari alasan baginya dan tidak berprasangka kecuali dengan kebaikan. Allah Ta’ala berfirman :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اجْتَنِبُوا كَثِيرًا مِّنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ {الحجرات:١٢}،

“Wahai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan prasangka, sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa.” (Surah al-Hujurat: 12).

وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم: 

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda :

إياكم والظن فإن الظن أكذب الحديث…

“Jauhilah prasangka, karena prasangka adalah ucapan yang paling dusta.”

قال عمر بن الخطاب رضي الله عنه: 

Umar bin Khattab radhiyallahu ‘anhu berkata :

لا تظن بكلمة خرجت من أخيك المؤمن شراً وأنت تجد لها في الخير محملاً.

“Janganlah engkau berprasangka buruk terhadap sebuah kata yang keluar dari saudaramu yang beriman, padahal engkau bisa membawanya kepada makna yang baik.”

وقال ابن سيرين رحمه الله: 

Ibnu Sirin rahimahullah berkata :

إذا بلغك عن أخيك شيء فالتمس له عذراً، فإن لم تجد فقل: لعل له عذراً لا أعرفه.

“Jika sampai kepadamu sesuatu tentang saudaramu, maka carilah alasan baginya. Jika engkau tidak mendapatkannya, maka katakanlah: barangkali dia punya alasan yang aku tidak tahu.”

ومن ذلك أنها أوجبت عيادته إذا مرض، وتشميته إذا عطس، وإجابة دعوته، واتباع جنازته، وبذل النصيحة له، فعن أبي هريرة رضي الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال:

Termasuk hak lainnya adalah menjenguknya ketika sakit, mendoakannya ketika bersin, memenuhi undangannya, mengiringi jenazahnya, serta memberikan nasihat kepadanya. Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

حق المسلم على المسلم خمس؛ رد السلام، وعيادة المريض، واتباع الجنائز، وإجابة الدعوة، وتشميت العاطس. متفق عليه.

“Hak seorang Muslim atas Muslim lainnya ada lima: menjawab salam, menjenguk orang sakit, mengiringi jenazah, memenuhi undangan, dan mendoakan ketika bersin.” (Muttafaq ‘alaih).

وفي رواية في صحيح مسلم: 

Dalam riwayat lain di Shahih Muslim disebutkan :

حق المسلم على المسلم ست: إذا لقيته فسلم عليه، وإذا دعاك فأجبه، وإذا استنصحك فانصح له، وإذا عطس فحمد الله فشمته، وإذا مرض فعُده، وإذا مات فاتبعه.

“Hak seorang Muslim atas Muslim lainnya ada enam: jika engkau bertemu dengannya ucapkan salam, jika ia mengundangmu maka penuhilah, jika ia meminta nasihat maka nasihatilah, jika ia bersin lalu memuji Allah maka doakanlah, jika ia sakit maka jenguklah, dan jika ia meninggal maka iringilah.”

ومن ذلك وجوب المحبة والوفاق بين أفراد المجتمع المسلم، بل قد جعل الرسول هذا طريق الجنة، فقد ثبت في صحيح مسلم أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال:

Di antara hak itu juga adalah kewajiban menumbuhkan cinta dan persatuan di antara anggota masyarakat Muslim. Bahkan Rasulullah menjadikan hal ini sebagai jalan menuju surga. Dalam Shahih Muslim disebutkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

لا تدخلوا الجنة حتى تحابوا، ألا أدلكم على أمر إذا فعلتموه تحاببتم؟ أفشوا السلام بينكم.

“Kalian tidak akan masuk surga hingga kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan sesuatu yang jika kalian lakukan, kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.”

كل هذه الحقوق وغيرها إذا التزمها المسلمون توفرت لهم الحياة الكريمة الآمنة.

Semua hak-hak ini dan yang lainnya, apabila dijalankan oleh kaum Muslimin, maka mereka akan mendapatkan kehidupan yang mulia dan penuh keamanan.

والله أعلم.

Wallahu a’lam.

Sumber : IslamWeb

hak muslim | hak hidup layak | hak keamanan muslim | hak darah harta kehormatan | larangan memutus hubungan muslim



Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.