[FATWA] Hukum Menghadap Kiblat Ketika Wudhu



binary comment

[FATWA] Hukum Menghadap Kiblat Ketika Wudhu

Oleh : Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullahu Ta’ala

Alih Bahasa : Reza Ervani bin Asmanu

السؤال:

هل يستحب استقبال القبلة حال الوضوء؟

Pertanyaan :

Apakah wajib menghadap kiblat ketika berwudhu ?

الجواب:

Jawaban :

الشيخ: ذكر بعض الفقهاء أن يستحب استقبال القبلة حال الوضوء، وعلل ذلك بأنه عبادة، وأن العبادة كما يتوجه الإنسان فيها بقلبه إلى الله، فينبغي للإنسان أن يتوجه بجسمه إلى بيت الله، حتى إن بعضهم قال: إن هذا متوجب في كل عبادة إلا بدليل،

Syaikh Ibnu Utsaimin menjawab :

Sebagian fuqaha menyebutkan tentang kewajiban menghadap kiblat saat berwudhu. I’lalnya adalah karena berwudhu adalah ibadah. Dan ibadah sebagaimana seseorang menghadapkan hatinya kepada Allah, maka mestilah orang tersebut menghadapkan tubuhnya ke arah rumah Allah. Bahkan sampai sebagian dari mereka mengatakan bahwa hal tersebut adalah wajib untuk semua ibadah, kecuali ada dalil khusus.

 ولكن الذي يظهر لي من السنة أنه لا يسن أن يتقصد استقبال القبلة، لا يسن أن يتقصد استقبال القبلة عند الوضوء؛ لأن استقبال القبلة عبادة، ولو كان هذا مشروعاً، لكن نبينا صلى الله عليه وآله وسلم أول من يشرعه لأمته إما بفعله، وإما بقوله، ولا أعلم إلى الساعة هذه أن النبي صلى الله عليه وآله سلم كان يتقصد استقبال القبلة عند الوضوء.

Akan tetapi menurutku, tidaklah disunnahkan menyengaja menghadap kiblat, tidaklah disunnahkan menyengaja menghadap kiblat saat berwudhu.

Dikarenakan menghadap kiblat adalah ibadah, jika hal tersebut disyariatkan.

Akan tetapi Nabi kita shalallahu alaihi wa salam sebagai orang yang menetapkan hukum syariah pertama kali kepada ummatnya adalah dengan menunjukkan lewat perbuatan beliau, atau dengan perkataan beliau. Dan tidak aku ketahui hingga saat ini bahwa Nabi shalallahu alaihi wa salam menyengaja menghadap kiblat saat berwudhu.

Allahu Ta’ala ‘A’lam



Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.