Fiqh Muyassar 027 : Siwak dan Sunnah Fitrah (6) : Sunnah-sunnah Fitrah (2) : Khitan



[الباب الرابع: في السواك وسنن الفطرة، وفيه عدة مسائل]

Bab Keempat : Dalam Hal Siwak dan Sunnah-sunnah Fitrah

padanya ada beberapa pembahasan

[المسألة الخامسة: سنن الفطرة]

Permasalahan Keempat : Sunnah-sunnah Fithrah (2) : Khitan

Alih Bahasa : Reza Ervani bin Asmanu

w

2 – الختان: وهو إزالة الجلدة التي تغطي الحَشَفَة (1) حتى تبرز الحشفة، وهذا في حق الذكر. أما الأنثى: فقطع لحمة زائدة فوق محل الإيلاج. قيل: إنها تشبه عُرف الديك. 

2. Al Khitaan : Yaitu membuang kulit yang menutupi Al Khasyafah. 1 hingga nampak, ini untuk laki-laki. Sementara untuk perempuan adalah memotong daging tambahan diatas tempat persetubuhan (vagina). Dikatakan : bentuknya serupa dengan jengger ayam.

والصحيح: أنه واجب في حق الرجال، سنة في حق النساء.

Yang shahih adalah bahwa khitan itu wajib bagi laki-laki dan sunnah bagi perempuan

والحكمة في ختان الرجل: تطهير الذكر من النجاسة المحتقنة في القُلْفَة. وفوائده كثيرة.

Hikmah khitan bagi laki-laki : membersihkan dzakar dari najis yang tertahan di balik kulit yang ada diujung. Faidahnya banyak.

أما المرأة: فإنه يُقَلِّل من غُلْمَتِها أي: شدة شهوتها.

Sementara bagi wanita : mengurangi kerasnya syahwat

ويستحب أن يكون في اليوم السابع للمولود؛ لأنه أسرع للبرء، ولينشأ الصغير على أكمل حال.

Khitan dianjurkan dilakukan pada hari ketujuh kelahiran, karena lebih cepat sembuh, disamping agar anak kecil tumbuh dengan lebih sempurna.

Allahu Ta’ala ‘A’lam

Print Friendly, PDF & Email

Catatan Kaki

  1.  الحشفة: هي رأس الذكر. : Al Khasyafah : Ujung Dzakar


Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.